Lebih lanjut Daihatsu mengatakan akan menghentikan pengiriman semua mobilnya yang sedang diproduksi di seluruh dunia. Perusahaan di bawah Toyota itu juga akan menginformasikan keputusan tersebut ke pihak-pihak berwenang di semua negara.
"Kami sungguh meminta maaf kepada para pelanggan dan pemangku kepentingan atas ketidaknyamanan serta kerisauan karena telah mengkhianati kepercayaan mereka," tulis Daihatsu dalam pernyataan resminya.
Termasuk dalam mobil-mobil terseret dalam skandal ini adalah produk buatan TMMIN dan ADM di Indonesia. Dalam daftar mobil bermasalah yang dirilis Daihatsu, terdapat beberapa mobil yang diproduksi ADM.
Beberapa di antaranya adalah Toyota Agya yang diluncurkan Maret 2023 dan diekspor ke Ekuador, Uruguay dan Kamboja. Ada juga Toyota Rush (2018) yang diekspor ke Ekuador dan Malaysia. Selain itu mobil sejuta umat Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia juga disebut dalam daftar Daihatsu tersebut.