Suara.com - Banjir seringkali menjadi ancaman serius bagi pemilik sepeda motor. Terlebih banyak risiko yang akan dihadapi para pemilik sepeda motor jika nekat terobos banjir.
Lalu risiko apa saja yang akan dihadapi para pengguna sepeda motor jika nekat terobos banjir yang saat ini banyak terjadi di Ibu Kota. Berikut sejumlah dampak yang akan dihadapi seperti dikutip dari laman Suzuki Indonesia, Kamis (4/1/2024):
Kerusakan Komponen Vital
Air yang masuk ke ruang mesin dapat merusak saringan udara dan filter oli, berpotensi menimbulkan kerusakan pada bagian dalam mesin seperti piston dan silinder.
Baca Juga: Toyota Dibikin Gigit Jari Suzuki, Jimny Jadi Pemicunya
Risiko Kontaminasi Bahan Bakar
Genangan air dapat menciptakan risiko kontaminasi bahan bakar, mengganggu performa pembakaran dan merusak injektor bahan bakar.
Biaya Perbaikan Signifikan
Kerusakan mesin dapat mengakibatkan biaya perbaikan yang tinggi dan, jika tidak ditangani cepat, dapat menyebabkan kerusakan permanen.
Potensi Kerugian Finansial
Baca Juga: Suzuki Siapkan Pesaing Toyota Raize? Begini Bocorannya
Risiko kerugian finansial yang signifikan akibat biaya perbaikan dan dampak jangka panjang pada nilai kendaraan jika kerusakan tidak ditangani dengan tepat.
Korsleting pada Kabel dan Komponen Listrik
Genangan air dapat menyebabkan korsleting pada kabel-kabel dan komponen listrik. Ini mengakibatkan matinya sistem pengapian dan lampu. Kerusakan dapat mencapai komponen penting seperti stator dan regulator/rectifier, menyebabkan gangguan pada pengisian baterai dan sistem pengaturan tegangan.
Kerusakan pada Bagian Elektronik
Air yang masuk ke dalam bagian elektronik, seperti CDI dan ECU, dapat merusak sirkuit dan sensor, menghambat fungsi kontrol mesin secara keseluruhan. Kerusakan pada sistem kelistrikan tidak hanya menghambat kinerja kendaraan, tetapi juga dapat berujung pada biaya perbaikan yang tinggi.
Demikian dampak yang akan menghantui sepeda motor Anda jika nekat terobos banjir.