Mengenal Jenis Shockbreaker, Apa Saja Macamnya?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Minggu, 31 Desember 2023 | 19:34 WIB
Mengenal Jenis Shockbreaker, Apa Saja Macamnya?
Ilustrasi shockbreaker pada kendaraan. (Pexels/Jan Kopřiva)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai pemilik kendaraan, keberhasilan menjaga kenyamanan dan kinerja mobil seringkali bergantung pada pemilihan shockbreaker yang tepat. Mengenal berbagai jenis shockbreaker menjadi langkah awal yang penting dalam merawat kendaraan Anda.

Dengan begitu, Anda dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan mengoptimalkan pengalaman berkendara Anda. Mari kita pelajari lebih dalam mengenai macam-macam shockbreaker yang dapat Anda pertimbangkan, dikutip dari situs resmi Suzuki.

1. Shockbreaker Konvensional

Shockbreaker konvensional adalah tipe yang paling umum ditemui pada mobil. Mereka terdiri dari tabung yang berisi minyak dan dilengkapi dengan pegas atau per.

Baca Juga: 5 Opsi Mobil Bekas Murah untuk Tahun Baru 2024: Harga di Bawah 100 Juta, Umur Belum Sampai 10 Tahun

Ketika kendaraan melintasi rintangan di jalan, shockbreaker ini bekerja dengan cara mendorong minyak melalui saluran kecil di dalam tabung untuk menyerap guncangan.

Meskipun sederhana, shockbreaker konvensional mampu memberikan keseimbangan yang baik antara kenyamanan dan kestabilan.

2. Shockbreaker Twin-Tube

Jenis shockbreaker ini menjadi pilihan umum pada mobil konvensional. Dengan struktur dua tabung, yakni tabung dalam dan luar, shockbreaker twin-tube memanfaatkan minyak dalam tabung dalam dan udara atau gas di antara keduanya. Desain ini memungkinkan penyerapan guncangan yang efisien, tetapi perlu dicatat bahwa shockbreaker ini cenderung lebih cepat aus.

3. Shockbreaker Monotube

Baca Juga: Pertolongan Pertama Mobil Terendam Banjir, Ikuti 10 Langkah Berikut

Shockbreaker monotube hadir sebagai evolusi lebih modern dengan hanya satu tabung yang berisi minyak dan gas. Kelebihan desain ini terletak pada efisiensi penyerapan guncangan dan kontrol yang lebih baik, terutama saat kendaraan bergerak dengan kecepatan tinggi.

4. Shockbreaker Gas

Shockbreaker gas adalah varian dari tipe twin-tube yang menggunakan nitrogen sebagai gas pelindung. Keberadaan gas ini membantu mencegah terbentuknya busa pada minyak, menjaga kinerja shockbreaker agar tetap konsisten dalam menyerap guncangan.

5. Shockbreaker Hidrolik

Shockbreaker hidrolik menggunakan minyak dengan tekanan yang dapat diatur sesuai kebutuhan. Ideal digunakan untuk mengendalikan berat beban yang berubah-ubah di dalam kendaraan. Dengan kemampuan penyesuaian tekanan, shockbreaker ini dapat memberikan kenyamanan dan kinerja yang optimal.

Memahami perbedaan antara jenis-jenis shockbreaker ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih cerdas. Pertimbangkan kebutuhan berkendara Anda dan sesuaikan dengan jenis shockbreaker yang paling cocok untuk mendapatkan pengalaman berkendara yang maksimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI