Suara.com - PT Astra Honda Motor (AHM) telah meluncurkan Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: Plus, untuk mengisi segmen motor listrik di Indonesia.
Namun diketahui, AHM menjual pengisian daya atau charger baterai secara terpisah. Charger yang dinamai Honda Mobile Power Pack (HPP) e:, ini bertugas mengisi daya baterai untuk motor tersebut.
Lalu berapa buaya yang harus dikeluarkan konsumen untuk membeli charger dari motor listrik Honda Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: Plus.
Marketing Director PT AHM, Octavianus Dwi Putro mengatakan, konsumen harus mengeluarkan biaya sekitar Rp5-6 jutaan untuk satu charger pengisi daya portable.

"Harga motor listrik kami memang belum termasuk chargingnya. Jadi kalau konsumen ada kebutuhan mengisi daya di rumah, harga (MPP) itu Rp5-6 juta,” kata Octavianus Dwi Putro, Jumat (29/12/2023).
Namun demikian, konsumen juga memiliki alternatif lain jika tidak ingin membeli charger.
AHM menawarkan Honda Mobile Power Pack (HPP) e:, AHM dengan sistem swap atau penukaran baterai di beberapa diler Honda e: Shop.
"Jadi ada aplikasi Honda e: Swap. Jadi pengguna bisa melakukan pembayaran melalui aplikasi tersebut," ujar Hisashi Murakami, President Director HPP Energy Indonesia.
Lebih jauh, Hisashi mengatakan bahwa layanan penukaran baterai Honda Mobile Power Pack e: akan bisa dimanfaatkan jika pemilik motor listrik Honda menginstal aplikasi khusus.
Baca Juga: Dilengkapi dengan Baterai Lithium, Motor Listrik Ini Dibanderol Rp9,9 Juta
Setelah menginstal aplikasi, pemilik motor juga akan diberikan kartu anggota yang bisa digunakan untuk mengakses layanan penukaran baterai Honda.