Tersandung Skandal Tes Keselamatan, Daihatsu Diperkirakan Merugi Hampir Rp11 Triliun

Kamis, 28 Desember 2023 | 12:27 WIB
Tersandung Skandal Tes Keselamatan, Daihatsu Diperkirakan Merugi Hampir Rp11 Triliun
Logo Daihatsu. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Daihatsu sebagai anak perusahaan Toyota Motor Corporation (TMC), berpotensi mengalami kerugian besar melebihi $700 juta atau hampir Rp11 Triliun usai tersandung skandal tes keselamatan.

Dampak skandal tes keselamatan yang dilakukan, Daihatsu memang memutuskan untuk menghentikan aktivitas produksi di keempat pabriknya yang berada di Jepang.

Keputusan ini diperkirakan akan membuat perusahaan asal Jepang tersebut tidak mengelak dari kerugian.

Pasalnya sampai saat ini Daihatsu juga belum mengambil keputusan sampai kapan aktivitas pabrik akan dihentikan.

Baca Juga: Toyota dan Mitsubishi Dikabarkan Lebih Pilih Thailand untuk Investasi Kendaraan Listrik di Kawasan Asia Tenggara

Mengutip Nikkei Asia, Kamis (28/12/2023), penghentian produksi di Jepang yang dilakukan Daihatsu diperkirakan akan menimbulkan dampak finansial yang signifikan.

Dampak ini mencakup berbagai aspek seperti kompensasi kepada pemasok dan hilangnya pendapatan. Lebih jauh lagi, skandal tersebut telah mendorong penarikan kembali kendaraan dan penghentian total pengiriman semua kendaraan Daihatsu.

Saat penyelidikan berlangsung, dampak finansial dan operasional secara keseluruhan masih belum diketahui. Situasi yang masih berubah-ubah dan tidak menentu membuat Daihatsu dan para pemangku kepentingannya berada dalam kekhawatiran dan antisipasi atas dampak dari skandal tes keselamatan.

Sebelumnya Daihatsu Motor mengumumkan pihaknya telah melakukan penghentian semua pengiriman kendaraan baik dalam negeri maupun di luar negeri.

Penghentian distribusi ini merupakan buntut dari hasil investigasi skandal tes keselamatan. Perusahaan menemukan 174 pelanggaran, termasuk kesalahan penyajian hasil tes dan perusakan kendaraan.

Baca Juga: Daihatsu Tutup Pabrik? Imbas Skandal Tes Tabrak, Ini 5 Faktanya

Dari kasus ini, Daihatsu mengumumkan terdapat 64 model serta tiga mesin terkena dampaknya di pasar global. Ada yang sedang dijual, ada pula yang sudah didiskontinyu. Termasuk di dalamnya adalah 22 model plus satu mesin bermerek Toyota.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI