Suara.com - Masih berusia muda, produktif dalam implementasi ide bisnis, serta ingin didukung modal finansial untuk meraih sukses, Bank Saqu telah menyiapkan sederet fitur sebagai pendamping berbagai bidang usaha ini.
Bank Saqu sendiri adalah layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta, lahir sebagai hasil kolaborasi Astra Financial--bagian dari PT Astra International Tbk, sebuah perusahaan nasional yang memiliki 274 anak usaha, antara lain bergerak dalam sektor otomotif, layanan jasa pembiayaan, serta asuransi--dengan WeLab dari Hong Kong.
Beberapa saat lalu, Bank Saqu berhasil meraih 100 ribu nasbah dalam sebulan. Faktor kesuksesan ini salah satunya berkat kontribusi positif dari kegiatan SEMASAQU, Solopreneur Market yang diselenggarakan 8-10 Desember 2023, yang sesuai dengan kebutuhan target market Bank Saqu.
Dikutip dari rilis resmi Bank Saqu sebagaimana diterima Suara.com, keberhasilan Bank Saqu meraih nasabah dalam waktu kurang dari satu bulan sejak diluncurkan diatribusikan pada sejumlah faktor yang membedakan Bank Saqu di industri perbankan.
”Kami sangat bangga melihat respons positif dari masyarakat dan pertumbuhan signifikan akan jumlah nasabah dalam waktu singkat. Terima kasih kepada seluruh nasabah awal (early adopters) kami dan masyarakat Indonesia dengan semangat solopreneur yang telah percaya dan memilih Bank Saqu sebagai layanan keuangan mereka," papar Leo Koesmanto, Presiden Direktur Bank Jasa Jakarta.
"Pencapaian ini menguatkan keyakinan kami bahwa pendekatan yang berorientasi pada pelanggan yang dipadukan dengan inovasi dan pengalaman layanan keuangan yang tidak hanya aman dan mudah, tapi juga menyenangkan untuk digunakan, adalah kunci kesuksesan dalam lanskap perbankan digital. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk memajukan Indonesia melalui transformasi perbankan digital," lanjutnya.
Menurutnya, pertumbuhan pesat Bank Saqu dalam waktu singkat mencerminkan potensi luar biasa bagi para solopreneur dan generasi produktif di Indonesia.
Di masa mendatang, Bank Saqu akan terus fokus meningkatkan layanan, memperluas program dan fitur untuk menjangkau lebih banyak lagi nasabah di seluruh Indonesia.
"Pencapaian ini menunjukkan bahwa Bank Saqu bukan hanya sekadar lembaga keuangan, tetapi mitra yang memahami dan mendukung perjalanan finansial para nasabah serta menjadi teman seperjuangan bagi solopreneur Indonesia,” tandas Leo Koesmanto.
Selain SEMASAQU--pasar kreatif untuk merek lokal karya para solopreneur-–yang memberikan kontribusi positif pada jumlah pertumbuhan nasabah, pencapaian ini juga diperoleh karena upaya pendekatan inovatif Bank Saqu, yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan unik para solopreneur yang menginginkan layanan keuangan yang mudah, aman, sekaligus menyenangkan. Ini menunjukkan peran Bank Saqu dalam mendukung para pelaku bisnis kecil dan masyarakat yang memiliki jiwa solopreneur.
Bank Saqu menyasar generasi muda, terutama para solopreneur di Indonesia, mencakup pemilik usaha kecil, pekerja lepas, dan karyawan tetap dengan pekerjaan tambahan. Segmen ini secara proaktif mencari cara untuk bertumbuh, menabung lebih banyak, berinvestasi lebih banyak, atau bahkan mengambil pinjaman untuk upaya produktif, guna mencapai lebih banyak hal positif di masa depan.
Melihat data jumlah pengguna Bank Saqu, sebanyak 70 persen adalah warga masyarakat yang memiliki pekerjaan sebagai solopreneur. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran Bank Saqu mendapatkan antusiasme dalam memberikan dukungan bagi para solopreneur dalam memanfaatkan layanan perbankan digital.
Jumlah ini turut mencerminkan adaptabilitas Bank Saqu dalam memenuhi kebutuhan beragam nasabah, termasuk mereka yang bergerak dalam sektor solopreneur. Dengan demikian, Bank Saqu tidak hanya menjadi pilihan praktis bagi masyarakat umum, tetapi memberikan solusi terkini bagi para pelaku usaha mandiri.
Fitur seperti Tabungmatic dan Saku Booster merupakan fitur favorit yang digunakan banyak pengguna Bank Saqu. Fitur ini menjadi unik karena pengguna dapat membentuk kebiasaan untuk mulai rutin menabung dengan cepat dan mudah. Dengan fitur ini, nasabah dapat menabung secara otomatis selisih transaksi saat menggunakan QRIS.
Tabungan tadi akan ditambahkan ke Saku Booster, sebuah saku khusus untuk menyimpan semua cashback yang diperoleh nasabah dari transaksi menggunakan Bank Saqu. Nasabah dapat memperoleh cashback di Saku Booster dengan tingkat bunga lebih tinggi hingga 10 persen per tahun dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Selain kedua fitur tadi, fitur Busposito juga mendapat antusiasme yang tinggi dari masyarakat. Busposito merupakan produk deposito di Indonesia yang mengandalkan kekuatan komunitas.
Di fitur ini, nasabah dapat meningkatkan tingkat suku bunga dengan cara yang menyenangkan, dengam mengajak keluarga, teman, atau seluruh komunitas Bank Saqu seperti halnya naik bus, dimana ketika penumpang sudah penuh, bus bisa berangkat dengan suku bunga yang lebih tinggi. Semakin banyak orang yang bergabung dengan Busposito, artinya semakin besar nasabah memperoleh bunga lebih tinggi, hingga 7 persen per tahun.