"Aspirasi Estafet Peduli Bumi di Makassar yang kedua kalinya ini harapannya dapat memantapkan kesadaran bagi berbagai pihak, mulai dari kesadaran pribadi hingga mendorong adanya kolaborasi Pentahelix yang kolektif supaya terus dapat merawat kawasan laut dan pesisirnya agar bebas dari polusi plastik dan polutan lain yang mengganggu ekosistem serta menciptakan kerugian serius di kemudian hari,” lanjutnya.
Apa yang disampaikan Christopher Pangestu selaras dengan catatan Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (PKRL), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tentang luas terumbu karang di perairan Indonesia saat ini mencapai 2,5 juta hektare dengan jumlah spesies mencapai 569 spesies.
Namun sayangnya, sekitar 33,82 persen di antaranya mengalami kerusakan atau dalam kondisi kurang baik. Asuransi Astra menyadari hal ini dan mengetahui pentingnya menjaga Bumi, baik dari sisi daratan hingga perairan guna memastikan bahwa Bumi benar-benar nyaman dan aman untuk ditinggali.
Rangkaian kegiatan Estafet Peduli Bumi diwujudkan guna menyejahterakan Indonesia melalui program-program yang berkesinambungan dengan mempertimbangkan berbagai aspek untuk menyejahterakan Bumi dan aspek kehidupan di dalamnya demi pembangunan berkelanjutan bersama.
Hal ini sejalan dengan misi keempat Asuransi Astra yakni, menjadi warga usaha yang melaksanakan tanggung jawab sosial dan mengelola lingkungan hidup secara berkesinambungan. Asuransi Astra akan terus berkontribusi di kota-kota selanjutnya guna memberikan dampak berkelanjutan demi memberikan peace of mind bagi jutaan masyarakat Indonesia.