Aki Kering vs Aki Basah: Perbedaan dan Tips Perawatan agar Lebih Awet

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Senin, 04 Desember 2023 | 19:06 WIB
Aki Kering vs Aki Basah: Perbedaan dan Tips Perawatan agar Lebih Awet
Ilustrasi aki mobil (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebagai pemilik kendaraan, memilih jenis aki yang tepat adalah langkah penting untuk menjaga daya tahan dan kinerja kendaraan Anda. Aki kering dan aki basah adalah dua varian aki yang umum digunakan, tetapi mana yang lebih awet? Mari kita bahas perbedaan antara keduanya dan berikan tips perawatan agar aki Anda tetap prima.

Perbedaan Antara Aki Kering dan Aki Basah

1. Bentuk Cairan Aki:

- Aki Kering: Cairannya berbentuk gel atau padat.
- Aki Basah: Cairannya berbentuk seperti air.

Baca Juga: 4 Persiapan Penting sebelum Beli Motor Bekas, Murah Bukan Jaminan

2. Perawatan:

- Aki Kering: Umumnya disebut "maintenance-free," memerlukan perawatan minimal, tidak perlu mengisi cairan.
- Aki Basah: Memerlukan perawatan rutin, termasuk penggantian cairan aki secara berkala.

3. Kemasan atau Wadah:

- Aki Kering: Kemasan berwarna gelap untuk meredam sel-sel aki, memiliki penutup solid untuk menjaga lubang aki.
- Aki Basah: Kemasan berwarna cerah untuk memungkinkan pengamatan cairan di dalamnya.

4. Harga:

Baca Juga: Unik! Di Bandung, Klakson Punya 3 Arti Tata Krama Tak Tertulis

- Aki Kering: Umumnya lebih mahal.
- Aki Basah: Cenderung lebih terjangkau.

Aki Basah atau Aki Kering, Mana yang Lebih Awet?

Pertanyaan ini seringkali menjadi pertimbangan utama bagi pemilik kendaraan. Jawabannya sebenarnya tergantung pada pemakaian masing-masing kendaraan. Berikut beberapa pertimbangan:

- Pemakaian Tinggi: Jika kendaraan Anda digunakan secara intensif, aki kering bisa menjadi pilihan yang lebih baik karena memerlukan perawatan minimal.

- Pemakaian Rendah: Jika kendaraan digunakan sporadis, aki basah mungkin lebih sesuai karena umumnya memiliki harga yang lebih terjangkau.

Tips Perawatan untuk Memperpanjang Umur Aki:

1. Jaga Kebersihan Aki:

- Bersihkan katup aki pada aki kering.
- Perhatikan kebersihan kutub aki pada aki basah.

2. Perhatikan Cara Memanaskan Mesin:

- Panaskan mesin secara berkala sebelum digunakan, terutama untuk aki kering.

3. Rutin Mengecek Alternator dan Regulator:

- Pastikan alternator dan regulator berfungsi dengan baik untuk pengisian aki yang optimal.

4. Jangan Membebani Aki:

- Sesuaikan beban listrik dengan kapasitas aki.
- Gunakan aki berkapasitas tinggi untuk menopang beban tambahan.

Dengan memperhatikan perbedaan antara aki kering dan aki basah, serta menerapkan tips perawatan yang tepat, Anda dapat memaksimalkan umur aki kendaraan Anda. Ingatlah bahwa pemilihan aki yang tepat dan perawatan yang baik akan membantu menjaga kinerja kendaraan Anda dalam kondisi prima.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI