Viral Vario Merah untuk Ratusan Lurah Semarang, Wali Kota: Harga Total Rp 4,7 Miliar

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 04 Desember 2023 | 16:01 WIB
Viral Vario Merah untuk Ratusan Lurah Semarang, Wali Kota: Harga Total Rp 4,7 Miliar
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu pada 29 November 2023 memberikan 177 Honda Vario merah kepada lurah di Ibu Kota Jateng. Habiskan anggaran Rp 4,7 miliar. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menjadi sorotan belakangan ini setelah membagikan 177 sepeda motor Honda Vario 160 kepada seluruh lurah di ibu kota Jawa Tengah tersebut.

Sebelumnya Ita, sapaan akrab Hevearita, mengatakan anggaran yang dihabiskan untuk membeli ratusan motor itu sekitar Rp 8 miliar. Belakangan politikus PDIP itu mengoreksi angka tersebut menjadi hanya Rp 4,7 miliar.

"Mohon maaf, saya menyampaikan Rp 8 miliar itu secara keseluruhan. Saya meluruskan Rp 8 miliar ini tidak hanya untuk pengadaan sepeda motor saja, tetapi juga kebutuhan Bagian Rumah Tangga Setda lainnya untuk pelayanan masyarakat," kata Ita di Semarang, Minggu (4/12/2023).

Ia menyebutkan total anggaran pengadaan yang ditetapkan senilai Rp 7,931 miliar, sedangkan anggaran untuk pembelian sepeda motor untuk operasional dinas lurah Rp 4,7 miliar.

Baca Juga: Fakta Pelantikan Hevearita Gunaryanti Rahayu, Wali Kota Perempuan Pertama di Semarang

"Melihat dari berita-berita yang mungkin viral, saya mungkin membacanya keseluruhan Rp 7,931 miliar. (Anggaran tiap motor) Harga diler itu Rp 26.566.732 sehingga total anggaran Rp 4.702.311.564," kata dia.

Selain sepeda motor dinas untuk lurah, kata dia, Bagian Rumah Tangga Pemkot Semarang juga melakukan pengadaan barang untuk kepentingan masyarakat, seperti televisi dan alat pemadam api ringan (APAR).

Menurut dia, pengadaan barang-barang itu memang harus dilakukan, misalnya televisi karena kondisi televisi layar datar yang digunakan untuk pemandu informasi masyarakat di Balai Kota Semarang telah buram dimakan usia, demikian juga APAR.

"Tabung alat pemadam itu sejak 2004 belum diganti. Juga, motor lurah itu sudah dipakai sejak 2014. Bayangkan sudah hampir sembilan tahun belum diganti, mengingat sekarang ini mau tidak mau lurah harus sering terjun ke lapangan," katanya.

Pengadaan sepeda motor dinas untuk lurah dan berbagai barang rumah tangga lainnya, lanjut Ita, bersumber pada Anggaran Perubahan dan Belanja Daerah (ABPD) Perubahan Kota Semarang 2023.

Baca Juga: Megawati 'Turun Gunung' Hadiri Pelantikan Wali Kota Semarang, Gibran Tak Ketinggalan

Selain itu, kata dia, faktor "Kota Atlas" --sebutan Kota Semarang-- tidak mengalami defisit selama dua tahun terakhir membuat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dapat mengatur keuangan yang lebih fleksibel.

"Jadi, mana-mana yang harus efisien, prioritas dan sebagainya sehingga pada saat akhir pembahasan APBD perubahan dari tim TAPD melihat ada anggaran-anggaran yang bisa digunakan untuk kepentingan pelayanan publik, salah satunya sepeda motor," katanya.

Ita mengajak masyarakat terus mengawal dan mengawasi langkah atau kebijakan yang dilakukan Pemerintah Kota Semarang, seraya memastikan bahwa pengadaan sepeda motor dinas lurah dilakukan secara transparan dan dapat dipantau melalui e-Katalog.

"Maaf kalau kemarin membuat orang bertanya-tanya. Proses-prosesnya monggo panjenengan bisa lihat di e-Katalog. Jadi, tidak ada lagi istilahnya nempil," ujarnya.

Ratusan unit Honda Vario 160 berwarna merah itu dibagikan Ita dalam acara peringatan Hari Korpri Ke-52 di Lapangan Simpang Lima Semarang, Rabu (29/11/2023). Vario dibagikan menggantikan motor dinas lama yakni Honda Revo keluaran 2014.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI