Perusahaan Asal Australia Goda Elon Musk Investasi Pabrik Baterai di Indonesia

Rabu, 29 November 2023 | 16:10 WIB
Perusahaan Asal Australia Goda Elon Musk Investasi Pabrik Baterai di Indonesia
Pendiri dan CEO Tesla Motors Elon Musk. [Dok.Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Chief Executive Officer Tesla Elon Musk digoda perusahaan asal Australia Nickel Industries untuk investasi pabrik baterai di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Indonesia.

Tesla dinilai sebagai investor potensial untuk membeli 20 persen saham pabrikan baterai kendaraan listrik mitra asal China, Tsingshan mengurangi sahamnya.

"Kami terbuka bagi produsen mobil untuk mengambil saham," ujar Chief Executive Officer Industries, Justin Wernes dilansir Reuters, Rabu (29/11/2023).

Pabrik komponen mobil listrik SK Innovation di Polandia [SK Innovation via ANTARA].
Ilustrasi pabrik baterai mobil listrik. [SK Innovation via ANTARA].

Sebelumnya perusahaan pengolah bahan baku baterai tersebut memiliki 55 persen saham di pabrik tersebut. Sedangkan sisanya dimiliki Tsinghan sebagai perusahaan pembuat baja tahan karat.

Baca Juga: Pecinta Otomotif Sukses Dibawa Bernostalgia ke Era 90-an

"Tesla, Panasonic, dan Northvolt adalah perusahaan yang telah mengunjungi, atau segera mengunjungi pabrik kami di Indonesia," bebernya.

Tidak heran jika Tesla disebut-sebut menjadi investor potensial, karena menurutnya perusahaan mobil listrik asal Amerika Serikat itu pernah mengunjungi, dan melihat proses pembuatan pabrik tersebut.

Tesla Bangun Pabrik di Indonesia

Diketahui Pemerintah Indonesia dalam beberapa tahun terakhir memang terbuka mengatakan sedang membujuk Elon Musk untuk membangun pabrik mobil listrik dan baterai di Indonesia.

Logo Tesla. [Shutterstock]
Logo Tesla. [Shutterstock]

Pemerintah Presiden Joko Widodo memang berambisi menjadikan Indonesia salah satu pusat industri kendaraan listrik di dunia. Investasi Tesla, raksasa mobil listrik dunia, akan menjadi kemenangan besar bagi Jokowi yang akan berakhir kekuasaannya di 2024 mendatang.

Baca Juga: Kewirausahaan Sektor Otomotif Berpotensi Mendukung TKDN, Bagaimana Peluangnya di Masa Depan Indonesia?

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Presiden Joko Widodo sebelumnya telah bertemu dengan Musk di Amerika Serikat untuk mendiskusikan soal pembangunan pabrik Tesla di Indonesia.

Indonesia menarik bagi Tesla, karena memiliki cadangan nikel terbesar di dunia. Nikel merupakan salah satu bahan utama untuk membuat baterai mobil listrik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI