Suara.com - Dalam acara Nonton Bareng MotoGP Valencia 2023 bersama Pertamina Lubricants ditampilkan talk show seru. Yaitu mempersiapkan keikutsertaan dalam sebuah touring. Baik touring jarak jauh atau sebatas rolling city alias keliling kota.
Topik ini diangkat karena sebelum acara nonton bersama dengan hasil Francesco Bagnaia menjadi juara pertama itu, Pertamina Lubricants mengundang sederet komunitas untuk rolling thunder dari kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Salah satu pembicara yang hadir adalah Sintya Mariska, seorang lady biker sekaligus pengguna sepeda motor Vespa.
Ia berbagi pengalaman bagi kaum Hawa yang ingin aktif di sektor otomotif dan mengikuti berbagai kegiatan roda dua. Salah satu ujarannya adalah siapa saja, termasuk para perempuan mesti mempersiapkan tunggangan masing-masing.
![Pecco, sapaan akrab Francesco Bagnaia sah menjadi juara MotoGP Valencia 2023 [Suara.com/ukirsari]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/27/36559-nonton-bareng-motogp-pertamina-lubricants-suaradotcom-cnr-ukirsari-03.jpg)
"Jadi jangan sampai dibohongi seputar pelumas atau oli, dan tidak tahu sama sekali soal tunggangan sendiri saat pergi ke bengkel," paparnya.
"Para perempuan harus bisa mandiri jika ingin mndalami dunia motor. Harus bisa menghadapi tantangan dan menikmati serunya berkendara," lanjut Sintya Mariska.
"Selain harus kenal dengan motor yang dikendarai, semua harus dipersiapkan secara matang. Mulai perlengkapan safety yang dikenakan, perlengkapan darurat, perencanaan rute, hingga perawatan motor seperti periksa ban, oli, dan pastikan tangki bahan bakar terisi penuh," tandasnya.
Pernyataan ini dilengkapi Aribowo Santosa, Brand SEO (Small Engine Oil) Manager Pertamina Lubricants yang menggarisbawahi pengendara wajib melakukan pengecekan segala komponen motor.
"Hal ini akan membantu menghindari masalah teknis di tengah perjalanan," tukasnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Bertarung di Le Mans, Mari Menyimak Sekilas Serba-Serbi Balap Ketahanan Ini
Ia mencontohkan soal salah memilih oli untuk touring motor yang berpotensi menimbulkan dampak negatif. Antara lain meningkatnya suhu mesin, pelumasan yang tidak optimal, sampai terjadi gesekan berlebih, keausan komponen lebih cepat di bagian piston, camshaft sampai bearing, dan secara keseluruhan membuat perjalanan tidak nyaman.