Suara.com - Astra Financial dari PT Astra International Tbk–sebuah perusahaan nasional yang memiliki 272 anak usaha, antara lain bergerak di sektor otomotif, layanan pembiayaan, dan asuransi–bersama WeLab pada hari ini, Senin (20/11/2023) meresmikan dukungan kepada Bank Jasa Jakarta untuk pendirian Bank Saqu.
Tajuk seremoni adalah "Mentransformasi Layanan Perbankan, Memajukan Indonesia", acara berlangsung di Menara Astra, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat. Hadir di antara undangan adalah seluruh jajaran Astra International, serta unit-unit bisnis perbankannya, antara lain dari Astra Financial yaitu FIFGROUP, Asuransi Astra, Seva, ACC, Moxa, Astra Life, AstraPay, dan seterusnya. Juga Astra Collaboration, antara lain di sektor otomotif ada OLX, UD Trucks, Astra Isuzu, PT Astra Honda Motor, dan BMW.
"Salah satu tujuan kami adalah empower generasi muda mengelola keuangan dengan layanan perbankan digital untuk mencapai kesuksesan di masa depan, disiplin menabung, having fun, dan membantu komunitasnya berkembang," papar Leo Koesmanto, President Director of Bank Jasa Jakarta.
Baca Juga: Festival Kesehatan Astra 2023 di Lombok, Nusa Tenggara Barat Wujudkan Komitmen Kontribusi Sosial
Kerja sama Astra dengan WeLab dalam mendukung inklusi keuangan masyarakat Indonesia ini disampaikan pula oleh WeLab dalam seremoni peresmian Bank Saqu.
"Saya yakin Bank Saqu akan menjadi bank yang bagus dengan ekosistem menarik dan sukses. Kami memulai dengan mutual friendship bersama Astra sejak enam tahun lalu," papar Simon Loong, Founder and Group of CEO of WeLab, Hong Kong.
Senada pernyataan Suparno Djasmin, Director of Astra dan Director of Charge Astra Financial. Ia mengungkapkan kebahagiaan Astra bisa memulai perjalanan bersama WeLab dan Bank Jasa Jakarta untuk Bank Saqu.
"Salah satu milestone yang penting, Astra bisa menghadirkan layanan perbankan digital dan berlangsung antara Astra dan WeLab," paparnya.
"Harapannya bisa melayani konsumen lebih baik sesuai keinginan Astra untuk mewujudkan dukungan kepada segmen retail dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)," papar Suparno Djasmin.
Baca Juga: Pastikan Layanan Terbaik, PT Astra Tol Nusantara Nantikan Hasil Uji Coba MLFF di Bali Mandara
Leo Koesmanto menambahkan, Bank Saqu menyasar generasi muda yang saat ini sangat produktif sebagai solopreneur. Antar berbisnis dan mengerjakan banyak hal.
Ada beberapa fitur bernama unik yang sekilas mengandung unsur otomotif. Seperti Busposito yang menggunakan analogi bus, bila pendapatan penuh bisa segera berangkat mendapatkan suku bunga lebih besar.
Atau fitur Tabungmatic yang cocok bagi pengguna konsumptif sekaligus produktif. Jadi mendapatkan banyak laba akan tetapi terus dibelanjakan berbagai kebutuhan.
Berbagai kebutuhan bisa dilayani Bank Saqu dengan kemudahan membuka pos pendanaan layaknya menyiapkan amplop pembagian atau alokasi pembiayaan.
Disebutkan Suparno Djasmin bahwa ia telah mencoba style solopreneur menggunakan Bank Saqu yang hanya perlu tujuh menit.