Dua Bisnis Relatif Baru dari Astra Dibahas di Workshop Wartawan Industri 2023, Salah Satunya Terkait Otomotif

Jum'at, 17 November 2023 | 15:03 WIB
Dua Bisnis Relatif Baru dari Astra Dibahas di Workshop Wartawan Industri 2023, Salah Satunya Terkait Otomotif
Billy Perkasa Kadar, Group COO PT Astra Tol Nusantara mempresentasikan ruas jalan tol Astra Infra [Suara.com/CNR ukirsari].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada Jumat (17/11/2023), PT Astra International Tbk--sebuah perusahaan nasional yang memiliki 272 unit usaha, antara lain bergerak di sektor otomotif, layanan pembiayaan, dan asuransi--menggelar Workshop Wartawan Industri 2023.

Dalam acara ini, Astra mengedepankan lima unit bisnis. Terdiri dari sektor otomotif, properti, dan infrastruktur. Yaitu PT Toyota Astra Motor, PT Astra Daihatsu Motor, PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Astra Property, dan Astra Infra.

Di sektor otomotif, dipaparkan tentang rencana pemerintah Republik Indonesia menyongsong Net Zero Emission atau NZE 2060, kesiapan perusahaan otomotif menuju mobilitas terintegrasi, sampai produksi Electric Vehicle (EV).

PT Isuzu Astra Motor Indonesia sebagai salah satu unit bisnis Astra di sektor kendaraan komersial [Suara.com/CNR ukirsari].
PT Isuzu Astra Motor Indonesia sebagai salah satu unit bisnis Astra di sektor kendaraan komersial [Suara.com/CNR ukirsari].

Sedangkan Astra Infra adalah unit bisnis Astra yang bergerak di bidang pengadaan ruas jalan tol (Tax On Location). Antara lain rute Cikopo-Palimanan serta Tangerang-Merak.

Baca Juga: Astra Gelar Workshop Wartawan Industri 2023, Sektor Otomotif Serukan Netralitas Karbon dan Proyeksi Tahun Depan

"Dibandingkan unit bisnis Astra lainnya, bisnis jalan tol Astra Infra relatif baru, yaitu 15 tahun," papar Billy Perkasa Kadar, Group COO PT Astra Tol Nusantara.

Ruas tol yang dikelola hingga saat ini sepanjang 395 km dan mayoritas membentang di Pulau Jawa. Penambahan serta perawatan ruas terus dilakukan Astra Infra untuk menjaga dan mempertahankan keselamatan para pengguna jalan tol yang dikelola.

"Menjadi tugas kami untuk memastikan semua lintasan berjalan dengan aman, utamanya mengurangi kecelakaan," imbuh Billy Perkasa Kadar.

Disebutkannya, mayoritas kecelakaan di jalan tol adalah kasus tabrak belakang, yang disebabkan karena pengemudi mengantuk.

Baca Juga: Pertahankan Kinerja Keuangan, Asuransi Astra Masuk Peringkat Satu Top 20 Financial Institution dan Best CFO Awards 2023

Kemudian pembaruan atau aplikasi teknologi yang telah dilakukan adalah beralihnya pembayaran atau tax alias pajak penggunaan ruas jalan dari cash menuju cashless. Yaitu dengan adanya e-Toll sebagai bagian dari pengembangan teknologi, di mana pengguna cukup melakukan tap kartu.

Untuk Astra Property, hadir Nilawati Irjani, Presiden Direktur PT Menara Astra.

"Astra besar di industri otomotif, dan untuk property yang hadir belum lama, kami memiliki tagline trustworthy property," paparnya.

Ditambahkannya bahwa Astra Property saat ini memasuki usia ketujuh dengan proyek pertama adalah gedung Menara Astra di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.

"Tentunya kami membawa semangat dan standar Astra yang bisa disimak dari properti kami, antara lain Menara Astra, Menara FIF, Anandamaya Residences, Ammaia, The Arumaya," lanjut Nilawati Irjani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI