Suara.com - Kejuaraan balap touring Grand Prix Macau 2023 yang menjadi penyelenggaraan ke-70 bakal berlangsung double header atau dipentaskan dua seri.
Di sisi lain, Audi merayakan 40 tahun Audi Sport di Grand Prix Macau. Sehingga tidak heran brand ini mendatangkan kontingen Audi terbesar yang pernah ada di kejuaraan ini. Yaitu 30 peserta atau entry.
Dikutip dari rilis resmi Audi Sport Asia sebagaimana diterima Suara.com, jumlah peserta dari Audi memecahkan rekor keikutsertaan dalam sebuah balapan multi-brand.
Belum lagi tim Audi juga diperkuat driver Edoardo Mortara yang berjuluk Mr Macau dan memegang rekor kemenangan GT Championship terbanyak dengan empat kemenangan. Ia akan menggeber Audi R8 LMS. Lantas ada pula Rob Huff yang mengandalkan RS 3 LMS dan memenangkan Macau Guia Race (salah satu area dengan trek terjal di Ilha de Macau) sebanyak sembilan kali.
Baca Juga: David Beckham Kenang Saat-Saat Berprofesi Jadi Sopir Taksi, Sampai di Tikungan Teriak, "I Love You!"
"Hadirnya 30 driver Audi di Grand Prix Macau ke-70 adalah suatu kenyataan seru dan membanggakan," sambut Alexander Blackie, Manager Audi Sport Racing Asia.
"Bersama driver profesional dan amatir, termasuk para kpelanggan kami, kami siap merayakan 40 tahun Audi Sport di salah satu ajang balap paling terkenal di dunia. Kami tidak sabar untuk kembali berlaga di jalanan Macau yang tak kenal ampun kepada setiap peserta," lanjutnya.
Balapan Grand Prix Macau 2023 dipentaskan segera setelah seri Tiongkok lokal pada 11-12 November, kemudian balapan utama global pada 16-19 November.
Audi bakal menurunkan kuartet Audi R8 LMS GT3 yang mengincar gelar World Championship FIA GT. Sebelumnya tunggangan ini sudah berlaga di Greater Bay Area GT Cup di bawah tim Phantom Pro Racing.
Lantas ada 10 Audi RS 3 LMS yang berlaga TCR Asia Challenge. Selanjutnya sederet andalan juga akan menjajal Macau Guia Race – Kumho TCR World Tour Event of Macau, serta Macau Touring Car Cup – China Touring Car Championship (CTCC).