Suara.com - Bagi sebagian orang, kabin mobil tidak ubahnya mobile office alias kantor berjalan, bisa juga kamar berjalan. Berbagai benda yang dibutuhkan cukup diambil dan dipergunakan. Paling umum adalah air mineral kemasan. Bisa gelas bisa botol, termasuk disimpan sebagai cadangan atau spare.
Akan tetapi, sebelum kebiasaan ini berlanjut, ada baiknya tidak dilakukan lagi. Apalagi di saat cuaca sedang lucu-lucunya, yaitu panas terik yang membuat segala benda terasa panas saat disentuh.
Jangan lupa pula, dalam kabin mobil tertutup yang diparkir di bawah terik matahari, temperatur bisa lebih tinggi dari kondisi luar. Pasalnya dalam bidang yang kecil paparan sinar masuk lebih banyak dan susah mengalir kembali keluar.

Dikutip dari Heatkills.org via dentgoalie.com, saat kondisi di luar 21 derajat Celsius, dalam kabin bisa mencapai 43 derajat Celsius. Saat angka di luar menunjukkan suhu 26 derajat Celsius, kondisi di kabin bisa 54-77 derajat Celsius.
Sehingga, meninggalkan barang-barang dalam kabin mobil yang diparkir di bawa terik matahari bukanlah hal bijak.
Berikut daftar enam barang yang jangan sekali-kali disimpan di kabin mobil dan ditinggal begitu saja untuk dipakai di waktu yang akan datang:
1. Botol kemasan air mineral
- Pengguna kendaraan memang mesti tetap terhidrasi saat cuaca terik, akan tetapi, botol air mineral bisa meleleh di bawah paparan sinar matahari. Selain menimbulkan bau tidak sedap, material plastik akan melepaskan racun di air mineral.
- Kesimpulannya? Air menjadi berbahaya saat dikonsumsi.
2. Matches atau pemantik api
- Panas dan tekanan mampu membuat pemantik api meledak.
- Batas toleransi peranti pemantik api adalah sekira 48 derajat Celsius dan di bawah terik matahari angka ini sangat cepat dicapai.
3. Baterai
- Termasuk di dalamnya baterai biasa untuk peranti elektronik, baterai smartphone, sampai bermacam baterai gadget.
- Kondisi temperatur tinggi bisa membuatnya bocor, dan asam baterai yang berbahaya bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk iritasi kulit dan mata.
4. Obat-obatan