Suara.com - Saat ini, cuaca di Indonesia tengah mengalami dampak dari El Nino. Yaitu fenomena iklim yang menyebabkan kemarau panjang dan cuaca ekstrem di berbagai wilayah. Dampaknya, juga bisa terjadi atas mobil kesayangan kita.
Dikutip dari rilis resmi Garda Oto, produk dari Asuransi Astra--bagian dari PT Astra International Tbk, perusahaan nasional yang memiliki 272 anak usaha, antara lain sektor otomotif, layanan pembiayaan, dan asuransi--sebagaimana diterima Suara.com, ada tiga komponen mobil perlu diperhatikan saat musim kemarau. Yaitu bagian pendingin mesin, oli mesin, serta filter udara.
Bila disimak sekilas, serasa sedikit saja yang perlu diperhatikan, karena mencakup tiga komponen. Akan tetapi, dampak yang ditimbulkan serius, bila kita mengabaikannya.
Apalagi, bila melongok data Stasiun Klimatologi Banten, di mana temperatur tertinggi mencapai 35,4 derajat Celsius. Kondisi ini mampu memicu terjadinya overheating di dapur pacu kendaraan.
Baca Juga: Bisnis Jalan Tol, Grup Astra Catat Peningkatan Pendapatan Harian 6 Persen Sampai Kuartal Ketiga 2023
Berikut tips menjaga mobil berdasar tiga komponen penting di kendaraan:
Sistem pendinginan
- Dalam kondisi matahari terik dan temperatur tinggi, sistem pendingin mobil bekerja lebih berat.
- Jika sistem pendingin tidak bekerja secara optimal, maka akan memicu overheating pada mobil yang berdampak buruk bagi keselamatan pengguna mobil.
- Periksa volume cairan pendingin guna memastikan tidak ada kebocoran, tutup radiator aman, dan kipas pendingin bekerja dengan baik.
Oli mesin
- Ketika suhu di luar tinggi, suhu mesin pun ikut meningkat, yang menyebabkan proses kerja mesin kendaraan akan semakin berat dan membutuhkan bahan bakar lebih banyak.
- Jika warna oli sudah hitam pekat, akselerasi mesin mulai berat, dan suara mesin terdengar kasar, oli harus segera diganti.
- Umumnya, oli harus diganti jika jarak tempuh mobil bertambah kelipatan 10.000 km atau setiap interval 3-6 bulan sekali.
Filter udara
- Di dalam mobil terdapat filter udara untuk mencegah kotoran, debu, sampai serangga masuk ke mesin, sehingga tidak tercampur ke bahan bakar.
- Saat musim kemarau, udara akan menjadi kotor karena debu, maka kondisi filter udara pada mobil perlu diperhatikan.
- Jika filter udara mobil kotor dan tersumbat, performa mesin dapat menurun, dan tidak responsif.