Kebiasaan Mengemudi Mobil Tanpa Alas Kaki Ternyata Berisiko Mengganggu Kesehatan

Senin, 23 Oktober 2023 | 16:40 WIB
Kebiasaan Mengemudi Mobil Tanpa Alas Kaki Ternyata Berisiko Mengganggu Kesehatan
Ilustrasi Berkendara (Pexels/Peter_Fazekas)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebiasaan mengendarai mobil tanpa alas kaki rupanya memiliki risiko tersendiri bagi para pengemudi.

Melansir laman Suzuki Indonesia, Senin (23/10/2023), rupanya ada beberapa faktor yang membuat kegiatan mengemudi jadi tidak aman jika tidak menggunakan alas kaki. Selain tidak aman, ternyata ada juga alasan kesehatan di baliknya.

Berikut penjelasan kenapa mengemudi tanpa alas kaki lebih berisiko:

Berisiko cidera saat terjadi kecelakaan

Mengemudi tanpa alas kaki membuat kaki berisiko cedera karena terbentur dengan berbagai komponen di dalam mobil, seperti as setir atau pedal. Akan bertambah parah kalau kecelakaan yang dialami menyebabkan kaca-kaca mobil berhamburan dan akhirnya bisa melukai tubuh kita ketika upaya penyelamatan.

Kaki mudah lelah dan kesemutan

Menyetir mobil tanpa alas kaki terlalu lama ternyata berisiko mengganggu kesehatan terutama area kaki. Pasalnya kebiasaan tersebut menyebabkan aliran darah di sekitar jari-jari kaki terganggu dan menjadi kurang lancar. Tekanan dan injakan pada pedal yang sering berlangsung tidak beraturan bisa menyebabkan munculnya rasa lelah, pegal dan kesemutan. Hal ini sudah pasti akan menjadi bahaya bagi si pengemudi dan orang lain karena turunnya kualitas konsentrasi ketika mengemudi.

Kaki jadi berkeringat

Mengedarai mobil tanpa alas kaki yang dilakukan selama berjam-jam, akan membuat kaki mudah berkeringat dan akhirnya menjadi licin. Kondisi kaki berkeringat ini bahaya terutama ketika sedang ngerem atau mengganti gigi persneling.

Baca Juga: Buku 7 Kebiasaan Orang yang Nyebelin Banget: Jangan Jadi Manusia Nyebelin

Risiko telapak kaki kapalan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI