Pembiayaan Mobil Listrik Tumbuh, Tapi Masih Timpang Dibandingkan Mobil Bensin

Kamis, 03 Agustus 2023 | 18:21 WIB
Pembiayaan Mobil Listrik Tumbuh, Tapi Masih Timpang Dibandingkan Mobil Bensin
Ilustrasi mobil listrik. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Astra Credit Companies (ACC) selaku perusahaan pembiayaan kendaraan, mengakui bila respon konsumen masih minim terhadap mobil listrik.

Meski demikian, Corporate Communication & Strategic Management Division Head Astra Credit Companies, Riadi Prasodjo mengatakan, pihaknya tetap melayani terkait pembiayaan mobil listrik di Indonesia.

"Kita sudah melayani dan biayai mobil listrik. Secara skema ada paket dan risikonya sendiri. Respons konsumen masih kecil karena keterbatasan produk. Tapi dari ACC juga support produk listrik non-Astra," ujar Riadi Prasodjo saat berbincang dengan awak media, di Jakarta, Kamis (3/8/2023).

Terkait pembiayaan mobil listrik, Riadi menambahkan, saat ini permintaannya masih terbatas dengan produk mobil listrik yang dipasarkan.

Baca Juga: Satu Tahun Eksis di Indonesia, Wuling Air ev Torehkan Catatan Menarik

Selain itu, faktor lainnya adalah harga mobil listrik yang masih mahal. Dengan demikian, penjualannya juga masih terbatas.

Sepanjang tahun 2022, ACC sendiri mencatat baru membiayai sebanyak 10 ribu unit mobil listrik.

"Peminatnya mulai tumbuh tapi masih timpang dibandingkan mobil bensin," jelas Riadi.

Diketahui, untuk mendorong populasi pertumbuhan mobil listrik di Indonesia, pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Program Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) Untuk Transportasi Jalan.

Kemudian ada pula insentif yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38 tahun 2023 tentang Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu yang Ditanggung Pemerintah.

Baca Juga: Hyundai Janji Hadirkan Mobil Listrik dengan Harga Murah di Indonesia

Sementara itu, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan mobil listrik pada 2022 mencapai 15.437 unit. 

Jumlah tersebut naik lebih dari 380% dibandingkan dengan tahun 2021 yang hanya sekitar 3.193 unit. Pada semester I/2023 jumlahnya sudah melampaui tahun lalu yaitu mencapai 23.154 unit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI