Suara.com - Sebuah pencapaian seru ditorehkan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK), salah satu rider legendaris dari pentas World Superbike atau WorldSBK alias WSBK. Saat berlaga di Sirkuit Donington Park, Castle Donington, Derbyshire, Inggris, Britania pekan lalu (1-2/7/2023) ia menorehkan kemenangan ke-250 kali.
Dikutip dari rilis resmi WorldSBK sebagaimana diterima Suara.com, rider kelahiran Ballymena, Irlandia Utara, 2 Februari 1987 ini mencatat rekor sebagai pembalap pertama yang menang 250 kali di WSBK. Baik podium pertama, kedua, sampai ketiga.
Ia resmi meraih rekor naik podium WSBK 250 kali setelah memenangkan WSBK Donington Park atau GBR WorldSBK 2023 Race 1. Jonathan Rea berada di posisi juara ketiga, setelah Alvaro Bautista (Aruba.it Racing-Ducati) di posisi pertama, serta Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha Prometeon WorldSBK) di tempat kedua.
Sebagai catatan, saat Suara.com mewawancarainya tahun lalu, Jonathan Rea memang sudah wanti-wanti, bahwa Alvaro Bautista yang berhasil meraih gelar Juara Dunia WSBK 2022 setelah berlaga di WSBK Mandalika perlu dicermati.
"Ducati sangat kencang, mesti diwaspadai. Tahun depan (yaitu 2023 atau sekarang) pasti bakal semakin ngacir, karena di Mandalika sudah terlihat progress untuk tahun depan," ungkap Juara Dunia WSBK enam kali berturut-turut (2015-2020) saat jumpa di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Meski melakukan persiapan serius menyambut laga di Sirkuit Donington Park, Jonathan Rea tidak memikirkan meraih gelar ke-250 di pentas WSBK berlebihan.
Bersama timnya, penyandang gelar kehormatan knighthood Order of The British Empire (OBE) sejak 2017 untuk prestasinya di cabang olah raga otomotif itu berjalan mengenali trek.
Serta mengamati sekeliling sirkuit yang berada di salah satu kawasan perbukitan pedesaan Inggris, sekira satu setengah jam perjalanan bermobil dari London, ibu kota Inggris dan Britania Raya.
"Saya sangat optimis kami mendapatkan hasil maksimal di Donington Park. Setelah menjalani pengetesan tunggangan pekan lalu di Aragon, Spanyol, kami mempelajari fungsi beberapa item baru dan terus meningkatkan kecepatan dalam trek bertemperatur tinggi," papar Jonathan Rea, sebagaimana dikutip dari WorldSBK.
"Permukaan trek di Donington Park ini sangat abrasif, namun ban berhasil mencengkeram secara mantap. Biasanya kami selalu bisa lolos dengan ban bertekstur lebih lunak di sini. Namun kami juga perlu memahami pilihan ban," lanjutnya.
Dan hasilnya, Jonathan Rea naik podium di posisi ketiga untuk Race 1, posisi ketiga untuk WorldSBK Tissot Superpole Race, serta urutan kelima di Race 2. Sedangkan di klasemen sementara rider WSBK, ia menempati ranking keempat, mengantongi poin 163.