Suara.com - Diwawancarai duo presenter ABB Formula E World Championship 2023 dekat podium sebelum konferensi pers resmi di Media Centre, Jake Dennis (Avalanche Andretti Formula E) yang meraih gelar juara kedua menyebut kata "ridiculously" untuk kemenangan Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche Formula E Team) di posisi pertama.
Kata yang memiliki arti tidak disangka-sangka bahkan konyol itu bisa menggambarkan situasi balapan Formula E Jakarta 2023 Round 10. Pasalnya, saat Jake Dennis tengah bertarung lawan Maximilian Gunther (Maserati MSG Racing), peraih juara ketiga, lantas Jean-Éric Vergne (DS Penske) melawan Nick Cassidy (Envision Racing), Pascal Wehrlein melaju sendirian paling depan.
![Pebalap Jake Dennis dari Avalanche Adretti saat mengikuti balapan Formula E 2023 Jakarta seri ke-10 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Sabtu (3/6/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/06/03/93006-formula-e-2023-race-jake-dennis.jpg)
"Pendeknya Pascal tidak mau kompromi, terus melaju sejak bisa meraih posisi pertama," lanjut Jake Dennis.
Sementara untuk kondisi trek Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), kelahiran 16 Juni 1995 ini menandaskan, "Bisa disebut tricky, karena berdebu. Akan tetapi membuat saya tertantang untuk terus melaju. Semoga besok dibereskan, sehingga kami bisa memberikan suguhan lebih seru lagi."
Meski melaju meninggalkan grup yang bertarung seru di belakangnya, Pascal Wehrlein dalam konferensi pers menyatakan tidak menang mudah.
"Di beberapa lap menjelang akhir, kami berusaha keras. Sementara di awal-awal balapan, sangat sulit menyalip," ungkap Pascal Wehrlein yang sebelumnya menaklukkan Maximilian Gunther (Maserati MSG Racing) sebagai peraih pole position, kemudian sempat dibayangi Stoffel Vandoorne (DS Penske).
![Tiga peraih podium teratas ABB Formula E World Championship 2023 Round 10 Jakarta: Jake Dennis (2), Pascal Wehrlein (1), and Maximilian Gunther (3) (3/6/2023) [Suara.com/CNR ukirsari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/06/03/86995-formula-e-jakarta-2023-suaradotcom-cnr-ukirsari-03.jpg)
Keseruan Pascal Wehrlein juga terlihat saat di lap akhir baterainya menunjukkan angka minus, pertanda digunakan habis-habisan saat Attack Mode.
"Saya sangat lega dengan hasil hari ini, seperti terbebas dari beban. Bahagia bisa memaksimalkan balapan hari ini, besok ingin lebih baik. It's a good comeback," tandasnya.
Sementara Maximilian Gunther yang meraih posisi juara ketiga meski awalnya sukses meraih pole position mengungkap suka citanya bisa berlaga di posisi paling depan.
Baca Juga: Adu Strategi Terapkan Attack Mode, Pascal Wehrlein Menangkan Balap Formula E Jakarta 2023 Round 10
"Akan tetapi melawan dua driver ini, Pascal dan Jake, sangat sulit," ungkapnya memuji juara pertama dan kedua.