Infografis
Suara.com - Pekan menyambut World Superbike putaran kedua yaitu WSBK Mandalika 2023 sudah dimulai awal Maret tahun ini, meski acara balapannya sendiri baru berlangsung esok (3/3/2023) hingga Minggu (5/3/2023).
Dikutip dari rilis resmi WSBK sebagaimana diterima Suara.com, Kejuaraan Dunia MOTUL FIM Superbike di Pulau Lombok, seri Motul Indonesian Round ditandai dengan pelaksaan Karnaval Budaya Mandalika.
Acara ini biasanya dipentaskan sekira Februari atau Maret, bersamaan Festival Bau Nyale, sebuah ajang temu para warga untuk berburu cacing khas yang dikenal sebagai nyale, dari legenda kisah jelmaan Putri Mandalika. Untuk 2023, menjadi semakin istimewa karena digelar sebagai bagian pembuka ajang WSBK.
![Lorenzo Baldassarri (GMT94 Yamaha) dan Nicholas Spinelli (VFT Racing Yamaha) adu tangkas dalam olah raga martial arts "Peresean" [WorldSBK Media Information]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/03/02/23886-worldsbk-media-information-wsbk-mandalika-2023-suaradotcom-01.jpg)
Karnaval Budaya Mandalika yang berlangsung di pesisir Pantai Kuta Mandalika itu menampilkan ragam budaya Pulau Lombok yang termasuk Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Para penampil acara pawai mengenakan busana tradisional yang mencerminkan lima kabupaten di seluruh pulau. Sementara sederet rider WSBK turut berjalan di antara para putri pemenang kontes daerah yang tampil dalam pakaian adat Sasak.
Baca Juga: Best 5 Oto: Sebastien Loeb di Reli Dakar, Tiket WSBK Mandalika 2023, Chery Omoda 5 ke Indonesia
Para rider yang turut berpartisipasi adalah Philipp Oettl (Team GoEleven), Axel Bassani (Motocorsa Racing), Hafizh Syahrin (PETRONS MIE Racing HONDA Team), Lorenzo Baldassarri (GMT94 Yamaha), Nicholas Spinelli (VFT Racing Yamaha), Bahattin Sofuoglu (MV Agusta Reparto Corse), Adam Norrodin (Tim HONDA PETRONAS MIE MS Racing), serta Can Oncu (Kawasaki Puccetti Racing).
Sebagai peserta kirab, para rider mengenakan selendang tradisional Lombok serta ikat kepala yang disebut Sapuk.
Dalam karnaval juga disuguhkan tari-tarian dan musik tradisional, dan tentunya martial arts atau olah raga tradisional Lombok bernama "peresean". Bila dalam tarung sesungguhnya dua pemain berhadapan telanjang dada menggunakan pecut serta tameng, untuk acara kirab ini disediakan semacam pemukul yang aman serta perisai ringan.
Dan tentunya para rider tidak mau kalah untuk berpartisipasi, turut menambah serunya acara.
Di kawasan pantai, para rider WSBK 2023 seri Mandalika juga melayani permintaan berpotret serta tanda tangan. Mediumnya adalah potret mereka yang dibagikan kepada para penonton, bisa kaus serta buku bawaan penonton.
Uniknya, ada seorang anak lelaki warga setempat yang minta dibubuhi goresan tanda-tangan pakai spidol di dahi!
Selamat menonton WSBK Mandalika 2023 akhir pekan ini.
