Ekspor Perdana All-New Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Australia Jadi Salah Satu Tujuannya

Rabu, 22 Februari 2023 | 09:08 WIB
Ekspor Perdana All-New Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Australia Jadi Salah Satu Tujuannya
All-New Toyota Kijang Innova Zenix [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kerja sama bilateral Indonesia-Australia dalam sektor ekonomi, IA-CEPA bisa disimak implementasinya dalam ekspor terbaru Toyota Motor Manufacturing Indonesia atau TMMIN.

Dikutip dari kantor berita Antara, bisa disimak aktivitas Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang melepas ekspor perdana kendaraan hybrid produksi dalam negeri buatan TMMIN di Karawang, Jawa Barat. Kegiatan berlangsung pada Selasa (21/2/2023).

“Kendaraan elektrifikasi menjadi bagian dari target ekspansi ekspor Toyota Indonesia ke depan, dimulai dari ekspor kendaraan hybrid yang diproduksi secara lokal,” papar Agus Gumiwang Kartasasmita.

Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid yang diekspor ini memenuhi 70 persen Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dan akan diekspor ke 27 negara termasuk Australia. Eksport dimulai tahun iniz dalam jumlah mencapai 2.000 unit.

All-New Toyota Kijang Innova Zenix ditampilkan di pabrik perakitan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Karawang, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) [ANTARA/Fathur Rochman].
All-New Toyota Kijang Innova Zenix ditampilkan di pabrik perakitan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Karawang, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) [ANTARA/Fathur Rochman].

Menurut Menperin, ekspor ke Negeri Kanguru membuktikan bahwa produk Indonesia mampu menembus pasar Australia yang terkenal memiliki spesifikasi ketat. Antara lain terkait dengan spesifikasi bahan bakar, spesifikasi emisi, dan spesifikasi keamanan.

Investasi TMMIN sampai dengan 2022 mencapai Rp 77,9 triliun dengan berkomitmen tambahan investasi sebesar Rp 27,1 triliun hingga 2026.

“Dengan investasi itu, kapasitas produksi di PT TMMIN per tahun telah mencapai 320 ribu unit kendaraan serta 440 ribu unit engine dan part yang diproduksi di empat pabrik di Karawang dan Sunter dengan total jumlah tenaga kerja saat ini mencapai 8.003 karyawan,” jelas Menperin.

Ekspor PT TMMIN pada 2022 mencapai 136.000 unit CBU, dengan total ekspor secara kumulatif sampai dengan 2022 mencapai lebih dari 2 juta unit CBU ke lebih dari 100 negara di Timur Tengah, Afrika, Asia Selatan, Asia Tenggara, Asia Timur, Amerika Latin, Oceania, dan Australia.

Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono menambahkan, ekspor ini menandai peningkatan level kapabilitas dan keunggulan industri manufaktur otomotif nasional melalui aktivitas ekspor produk berteknologi tinggi ke level berikutnya.

Baca Juga: Asuransi Astra Raih Indonesias Popular Digital Products Awards 2023, Salah Satu Andalannya Mobile Apps Garda Oto

Langkah ini merupakan upaya untuk terus memberikan kontribusi pada pengembangan industri otomotif nasional yang telah memasuki era elektrifikasi, dan menyumbang pada neraca dagang yang positif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI