Suara.com - Musim penghujan di berbagai daerah Tanah Air belum lagi usai, sementara kegiatan bersepeda motor terus berlangsung. Ruas atau lintasan jalan raya tentu saja menyuguhkan trek berbeda dibandingkan situasi musim kemarau atau tanpa bekas air hujan.
Dikutip dari rilis resmi Yamaha DDS 3 sebagaimana diterima Suara.com, berkendara pakai sepeda motor di saat musim penghujan perlu konsentrasi tersendiri.
Yaitu lebih berhati-hati mengingat kondisi jalan raya yang sering terkena air hingga lumpur bisa menambah potensi bahaya. Seperti risiko terpeleset atau kondisi lainnya yang terjadi di luar dugaan. Sehingga dibutuhkan teknik berkendara tepat, serta persiapan ekstra.
Yamaha Riding Academy (YRA) Yogyakarta berbagi tips berkendara motor melewati jalanan licin. Berikut selengkapnya:
Cek kondisi motor sebelum melakukan perjalanan, utamanya kondisi ban dan sistem pengereman
- Pastikan ban dalam kondisi prima, alur ban tidak gundul, tekanan angin juga sesuai dengan rekomendasi pabrik. Hal ini yang paling sering diabaikan pengendara, terkadang tidak melakukan pengecekan kondisi angin secara rutin, jadi tanpa sadar berkendara dengan ban kempes ataupun terlalu tinggi tekanan anginnya.
- Ikuti rekomendasi pengisian angin untuk ban berdasarkan manual book, ataupun servis motor secara berkala di bengkel resmi.
- Simak kondisi rem sebelum digunakan, cek apakah pakem serta bisa beroperasi sebagaimana biasa.
Teknik berkendara yang tepat
- Dalam berkendara sepeda motor khususnya di jalan yang licin, sebaiknya posisi tubuh rileks, terutama di tangan dan bahu pengendara.
- Posisikan kaki rapat mendekap tangki motor apabila menggunakan motor sport, bila menggunakan motor matik atau bebek posisikan kaki rapat di dalam dek motor.
- Pastikan siku tangan sedikit ditekuk sehingga tangan bisa bebas bergerak mengendalikan setang motor. Selain itu pergunakan rem depan dan belakang secara smooth atau halus dan bertahap. Hindari penggunaan rem secara mendadak dan keras.
Hindari jalanan yang kondisinya licin
- Ada baiknya mencari informasi terlebih dahulu sebelum berkendara untuk mengetahui informasi terkait cuaca ataupun kondisi jalan melalui kanal berita online ataupun media sosial. Tujuannya bisa mengantisipasi keadaan saat berkendara, sehingga membantu untuk mencari rute perjalanan yang lebih aman.
- Bila sebuah rute, trek, atau lintasan dinyatakan terlalu berbahaya saat turun hujan, gunakan rute alternatif untuk mengurangi bahaya.