Infografis
Suara.com - Tom Hanks berperan sebagai Otto Anderson dalam film "A Man Called Otto". Sosok lelaki tua yang mendambakan keteraturan. Baginya, tidak ada hal paling menjengkelkan di dunia ini selain orang-orang di sekitarnya, para pelanggar aturan. Dia akan marah jika ada pengemudi mobil menerobos portal jalan, atau tidak bisa memarkirkan kendaraannya dengan baik.
Akan tetapi bila dipikirkan lebih mendalam, persoalan parkir mobil atau melanggar portal memang bisa bikin kesal. Mengingat telah ada peraturan yang melandasi dan bukan untuk dilanggar. Parkir kendaraan misalnya, bila serampangan dan sembrono di lahan milik tetangga atau bukan peruntukannya bakal merepotkan pihak lain.
Bagaimana pandangan Tom Hanks sendiri soal parkir ini?
Dikutip dari News24, pada paruh Juli 2017 aktor pemeran Forrest Gump itu benar-benar terlibat dalam hal perparkiran. Lewat laman media sosial atau medsos Twitter, ia mengunggah potret sebuah mobil warna maroon dengan windshield atau kaca depan dipenuhi tiket parkir, yang dijepitkan ke bilah wiper oleh petugas.
Baca Juga: Sebastien Loeb, Juara Dunia WRC 9 Kali Tengah Mengincar Gelar di Reli Dakar 2023
"Sir? Move. Your. Car! Hanx" demikian tulisnya sebagaimana dikutip Suara.com.
Tom Hanks sendiri dikenal sering menunjukkan hal-hal unik lagi random lewat akun media sosial dan kali itu memberikan beberapa saran kepada pemilik kendaraan dan pengemudi mobil di New York.
Dan cuitannya di media sosial direspons oleh petugas Kepolisian New York. Asisten Komisaris bagian Komunikasi & Informasi Publik NYPD membalas tweet Tom Hanks dan menanyakan lokasi parkir mobil itu.
![[Instagram: @tomhanks].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/12/75348-tom-hanks-3.jpg)
Disebutkan bahwa menurut The Daily News, polisi yakin pemilik mobil warna maroon telah membayar tiket. Namun mengikuti saran Tom Hanks untuk memindahkan kendaraan ke lokasi parkir lainnya.
Sementara itu, dikutip dari kantor berita Antara, film "A Man Called Otto” digarap secara apik oleh sutradara Marc Forster, skenario ditulis David Magee. Kisahnya berdasarkan novel "A Man Called Ove" (2012) karya Fredrik Backman.
Baca Juga: Obituari: Jeff Beck, Hot Rodder dan Gitarisnya Para Pemain Gitar Itu Telah Pergi dalam Damai
Film ini adalah hasil ulang (remake) dari film Swedia bertajuk sama produksi 2015 karya sutradara Hannes Holm.
Film "A Man Called Otto" telah dirilis secara eksklusif di New York dan Los Angeles, Amerika Serikat, pada 30 Desember 2022. Kemudian film ini diputar secara luas di Amerika Serikat pada 6 Januari 2023. Di Indonesia diputar mulai 13 Januari 2023.
Sedikit spoiler, sosok Otto Anderson menjalani masa tua seorang diri, pensiun dari pekerjaan, lantas berkegiatan ronda pagi di kompleks tempat tinggalnya untuk "meluruskan aturan". Yang luput dari pandangan tetangga, bahwa Otto setiap hari hanya memikirkan dan mengupayakan cara-cara terbaik untuk bunuh diri. Akan tetapi, satu dari komunitas kompleks itu membuat kisahnya berbeda.
