Suara.com - Saat musim penghujan datang, frekuensi penggunaan sepeda motor mungkin berkurang karena si empunya menggunakan kendaraan roda empat yang lebih praktis mengatasi genangan air. Maka, si roda dua kesayangan disimpan sementara waktu atau tidak dipergunakan.
Akan tetapi, bukan sembarang menyimpan sepeda motor. Komponen bergerak di kendaraan roda dua ini, seperti piston, ring piston, laher atau bearing, crankcase (engkol mesin), flywheel (roda gila) dan seterusnya.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi Suzuki Indonesia, Hariadi, Assistant to Service Dept Head PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) mengungkapkan seputar penyimpanan sepeda motor.
"Jika sepeda motor tidak digunakan atau akan disimpan di rumah dalam jangka waktu tertentu, pemilik sepeda motor harus memperhatikan beberapa hal untuk menjaga kondisi sepeda motor agar tetap prima saat akan digunakan kembali," sarannya.
Baca Juga: Puncak Musim Hujan Hingga Februari, BPJN Sulut Terus Siagakan Alat Berat Antisipasi Bencana
"Kemudian, pilihlah cover sepeda motor yang sesuai dengan peruntukan indoor atau outdoor, ukuran yang cukup dan pilihan bahan yang lembut dan tidak luntur," tambah Hariadi.
Berikut tips lengkap menyimpan sepeda motor saat musim hujan dari Suzuki :
- Pastikan bodi sepeda motor segera dicuci jika terkena air hujan. Sebab, air hujan bersifat asam yang berpotensi menghasilkan reaksi kimia sehingga terjadi korosi atau pengkaratan.
- Demikian pula sebelum menyimpan sepeda motor, cuci sepeda motor terlebih dahulu untuk menghilangkan kotoran dan menghindari munculnya jamur di bagian eksterior maupun komponen bergerak di sepeda motor.
- Gunakan cover sepeda motor. Sarung atau cover sepeda motor memiliki banyak manfaat, salah satunya yaitu melindungi sepeda motor dari sinar UV jika disimpan di ruangan terbuka seperti carport. Juga mencegah adanya lecet atau baret yang disebabkan adanya gesekan dengan benda, satwa, atau bersenggolan sepeda motor lain.
- Panaskan mesin sepeda motor. Meskipun tidak digunakan, namun pengendara perlu sesekali menghidupkan sepeda motor dan memanaskan mesin secukupnya kurang lebih 2-3 menit, sekali dalam seminggu.
- Bila bisa dikendarai ke luar rumah walau hanya sebentar. Kegiatan ini berguna untuk sirkulasi oli, bahan bakar dan rotasi ban motor.
- Perhatikan keamanan kunci sepeda motor. Meski menyimpan sepeda motor di dalam rumah, pemilik sepeda motor harus tetap memperhatikan keamanannya. Bagi pengguna produk Suzuki bisa gunakan kunci ganda untuk menghindari tindakan seperti pencurian sepeda motor. Tersedia pula teknologi keyless ignition system seperti pada model Suzuki GSX-R150. Tujuannya meningkatkan keamanan dan meminimalkan terjadinya tindak pencurian. Bisa dioperasikan pakai remote.
- Gunakan standar tengah. Bertujuan agar posisi kendaraan kokoh dan stabil, penggunaan standar tengah akan relatif membuat ruangan terasa lebih lega.
- Lepaskan kabel aki. Hal ini diperlukan apabila kendaraan disimpan relatif lama. Bila tetap terpasang akan tetap ada aliran listrik ke berbagai komponen, bila dilepas kabel akan lebih terjaga performanya.