Infografis
Suara.com - Confindustria ANCMA atau Asosiasi Industri Kendaraan Bermotor Roda Dua dan Aksesoris Italia mencatatkan hasil positif untuk penjualan di akhir tahun.
Dikutip dari rilis resmi ANCMA sebagaimana diterima Suara.com, penjualan kendaraan roda dua Italia mengalami pertumbuhan, yaitu 4,5 persen pada Desember 2022 yang ditutup dengan lebih dari 2.700 kendaraan terdaftar lebih banyak dibandingkan 2021.
Terlepas dari ketidakpastian global, kesulitan pasokan dan lonjakan inflasi, keinginan produsen roda dua untuk berproduksi terus tumbuh di Italia.
![Press Day di acara EICMA 2022 atau pergelaran ke-79 di Fiera Milano di Rho, Milan, Italia [EICMA/ANCMA].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/15/50809-ancma-eicma-2022-suaradotcom-01.jpg)
Setelah seri positif yang dilakukan pada Oktober, Desember juga mencatatkan +4,55 persen dibandingkan bulan yang sama 2021 pada keseluruhan registrasi moped, skuter dan sepeda motor.
Baca Juga: Jepang Mengalami Penurunan Penjualan Mobil Baru, Terendah dalam 45 Tahun Terakhir
Angka yang menarik untuk 2022, masih ditutup secara positif, +0,95 persen pada 2021 yang sudah solid (+21,2 persen pada 2020), menempatkan lebih dari 2.700 kendaraan lebih banyak di jalan dibandingkan tahun sebelumnya.
"Penting untuk digarisbawahi, setelah terjadi kondisi yang memperlambat penawaran di bulan-bulan terpenting, terutama di segmen skuter, kami tegaskan bahwa permintaan masih sangat signifikan dan peran roda dua dalam mobilitas kini menjadi sentral," papar Paolo Magri, Presiden ANCMA.
Mengacu pada 2023, Paolo Magri menggarisbawahi perlunya, "Melindungi industri referensi dan rantai pasokannya, dalam momen yang begitu menarik bagi pasar, dengan terus memasok instrumen yang paling efektif."
Caranya, menurut Paolo Magri dengan anak perusahaan menangani biaya energi dan material. Serta mengusahakan bahan baku, yang saat ini merupakan masalah utama bagi perusahaan, terutama dalam kaitannya dengan ukuran perusahaan.
Masuk ke inti data, pertumbuhan pasar berlanjut, seperti yang diharapkan, di wilayah positif sejak Oktober. Pada bulan terakhir tahun ini, tercatat 9.200 unit, meningkat 4,55 persen dibandingkan Desember 2021.
Baca Juga: Gaikindo Pasang Target Penjualan 975 Ribu Unit Mobil untuk 2023
Skuter juga terus melaju, yang menunjukkan peningkatan dua digit: +11,52 dan 4.482 kendaraan terdaftar. Pertumbuhan sepeda motor lebih terkendali, yang tercatat sebanyak 3.763 unit dan tercatat +3,95 persen pada bulan yang sama 2021; kemunduran pertama untuk moped, positif sejak Mei, menempatkan 955 unit di pasar sesuai dengan penurunan 17,74 persen.
Sedangkan catatan tahun lalu, sepanjang tahun ada tujuh bulan yang bernilai negatif. Meskipun demikian, pasar menutup tahun secara substansial dengan tahun 2021: +0,95 persen dan 291.661 kendaraan terjual. Skuter, yang telah kehilangan lebih dari 13.000 unit antara Februari dan September, hanya berhasil pulih sebagian, berhenti di 143.845 kendaraan, setara dengan penurunan 4,84 persen. Di sisi lain, performa sepeda motor sangat bagus, ditutup dengan 126.571 unit dan meningkat 6,35 persen; terakhir, penutupan moped adalah dua digit yang, dengan 21.245 kendaraan, menandai pertumbuhan sebesar 13,3 persen.
