Penguatan di Sektor Pajak Kendaraan Bermotor, Sambara Sukses Layani 700 Wajib PKB Secara Daring

Rabu, 04 Januari 2023 | 18:39 WIB
Penguatan di Sektor Pajak Kendaraan Bermotor, Sambara Sukses Layani 700 Wajib PKB Secara Daring
Ilustrasi STNK dan BPKB (bapenda.jakarta.go.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Samsat mobile Jawa Barat atau Sambara adalah pemberi layanan daring bagi wajib Pajak Kendaraan Bermotor atau PKB.

Dikutip dari kantor berita Antara, jumlah anggota masyarakat yang memanfaatkan layanan ini mencapai 700 ribu wajib pajak. Atau mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan 2021, yang melayani 600 ribu orang.
 
"Pada 2023 kami akan fokus pada penguatan di sektor pajak kendaraan bermotor (PKB). Penguatan yang dimaksud adalah mengoptimalkan layanan daring yang dalam dua tahun terakhir menunjukkan perkembangan positif," jelas Dedi Taufik, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat, di Bandung, Rabu (4/1/2023).

Tampilan tatap muka aplikasi Samsat Online Nasional.[Samolnas]
Aplikasi Samsat Online Nasional, sebagai ilustrasi [Samolnas]

Dedi Taufik mengatakan pada 2023 fokus memaksimalkan potensi pendapatan di sektor lain sambil melakukan penguatan di sektor pajak kendaraan bermotor (PKB).
 
Ia memaparkan realisasi pendapatan daerah Jawa Barat sebesar Rp 32,7 triliun dan jumlah itu melampaui target yang ditetapkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan DPRD Jawa Barat. Sektor PKB berkontribusi paling besar dibandingkan sektor lain.
 
"Kontribusi dari PKB 40 persen dari total pendapatan pajak daerah. Pada 2023 kami tentu akan melakukan penguatan di sektor ini, sekaligus memaksimalkan dan menggali pendapatan di sektor lain," tandas Dedi Taufik.
 
Tren positif ini penting untuk dijaga dan menjadi salah satu amanat yang diinstruksikan kepada jajaran di Bapenda termasuk Samsat di kabupaten kota.
 
Di sisi lain,meski realisasi pendapatan di semua sektor rata-rata di atas 100 persen, namun perlu disorot sektor yang pencapaiannya belum 100 persen.

"Dari kinerja memang sudah baik, tapi tahun depan akan kami evaluasi agar mencapai target optimal," pungkas Dedi Taufik.

Baca Juga: Asuransi Astra Lewat Garda Mobile Otocare Meraih Top Mobile Application Awards 2022

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI