Suara.com - Dalam kegiatan berkendaraan akhir dan awal tahun, minyak rem sepeda motor telah bekerja optimal. Terlebih jika kendaraan kesayangan digeber menempuh perjalanan jauh. Sehingga upaya perawatan termasuk mengganti pelumas perlu dilakukan.
Dikutip dari rilis resmi Yamaha Territory VI (Sumatera Selatan-Bengkulu) sebagaimana diterima Suara.com, fungsi minyak rem di sepeda motor adalah mendorong piston di kaliper rem. Tujuannya agar kampas rem bisa menekan piringan cakram saat menekan tuas rem.
Sementara waktu penggantian minyak rem direkomendasikan setiap selesai menempuh 25.000 km atau setiap dua tahun.
Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan–Bengkulu) memberikan sejumlah tips terkait perawatan dan cara ganti minyak rem motor. Berangkat dari pemaparan bahwa pelumas ini memiliki peran penting, maka pengguna perlu merawatnya, termasuk dalam bentuk mengganti minyak rem.
Baca Juga: Siap Kembali dari Liburan Awal Tahun, Yamaha Bagikan Tips Berkendara Aman
Berikut tips mengganti minyak rem dari Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers:
1. Siapkan minyak rem
- Bagi pengguna yang ingin mengganti minyak rem di rumah bisa membeli minyak di bengkel resmi atau di toko online.
- Terdapat beberapa jenis pelumas berbeda, cek secara langsung di tutup tabung minyak rem yang berada di handle sepeda motor. Biasanya bertuliskan DOT 3 atau DOT 4.
2. Mengganti minyak rem
- Buka terlebih dahulu cover lampu sepeda motor (tipe khusus) menggunakan obeng atau kunci L. Setelah cover lampu terbuka, buka tabung minyak rem menggunakan obeng. Setelah itu buka buangan minyak rem yang berada di dekat kaliper rem cakram bagian depan dengan menggunakan kunci pas.
- Saat minyak rem keluar dari lubang buang, segera masukkan minyak rem yang baru sampai minyak rem yang lama habis dan tergantikan minyak rem baru. Tujuan pengerjaan ini untuk meminimalkan masuknya udara dalam selang rem.
- Apabila terdapat udara dalam selang minyak rem dikhawatirkan bakal mengurangi kinerja rem.
- Simak pula panduan di tutup tabung minyak rem. Disarankan memilih minyak rem dengan warna yang sama dari pabrik pembuat kendaraan.
- Jangan lupa perhatikan takaran di tabung minyak rem, tujuannya agar bisa melihat langsung batas maksimal dan minimal dalam pengisian minyak rem.
3. Tutup secara rapat
- Setelah semua pengerjaan selesai, segera tutup rapat tabung minyak rem untuk menghindari keluarnya minyak rem pada saat digunakan dan menjaga tekanan minyak rem.
- Pastikan tidak ada debu dan kotoran yang masuk ke dalam tabung minyak rem.
Baca Juga: Masih Ada Libur Tahun Baru Tersisa, Pastikan Kondisi Motor Tetap Prima Saat Ditinggalkan