Bepergian Pakai Sepeda Motor Matik, Ini Tips Melahap Tanjakan dan Turunan

Selasa, 20 Desember 2022 | 08:08 WIB
Bepergian Pakai Sepeda Motor Matik, Ini Tips Melahap Tanjakan dan Turunan
Ilustrasi jalan menanjak atau melahap tanjalan menggunakan sepeda motor matik Yamaha [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak jarang pengguna sepeda motor transmisi otomatis atau motor matik meragukan kemampuan tunggangannya saat melintasi ruas tertentu. Antara lain tanjakan dan turunan. Pasalnya sepeda motor matik memiliki kapasitas mesin kecil.

Dikutip dari rilis resmi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing atau YIMM sebagaimana diterima Suara.com, M. Arief, salah seorang instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) menyatakan bahwa rasa percaya diri pengendara motor matik bisa dimaksimalkan. Khususnya saat melewati beragam lintasan seperti jalan menanjak atau turunan.

Juga menggunakan produk Yamaha berkapasitas mesin 125 cc yang ditujukan bagi Generasi 125.  Antara lain Yamaha Gear 125, motor matik multiguna berteknologi Blue Core berkapasitas 125 cc dilengkapi desain modern dan tangguh.

Yamaha GEAR 125 metallic cyan [PT YIMM].
Yamaha GEAR 125 metallic cyan [PT YIMM].

Juga bodi ramping lagi ringan, memiliki banyak ruang penyimpanan sehingga menjadi pilihan praktis bagi konsumen yang aktif berkendara dan membawa barang melalui beragam medan jalan terutama tanjakan dan turunan.

Baca Juga: Menunggang Sepeda Motor Matik di Musim Hujan, Jaga Genangan Air Supaya Tidak Masuk Mesin

Inilah produk untuk menjawab kekhawatiran masyarakat Indonesia akan cara melibas trek tertentu pakai motor matik, yang pasti kuat dan mampu menanjak.

Sementara untuk tips dan trik berkendara saat melalui tanjakan dan turunan, pemaparannya sebagai berikut:

 Saat melewati trek menanjak

  • Menjaga jarak cukup dengan kendaraaan di depan.
  • Mengatur bukaan gas agar memiliki kecepatan sesuai dan tetap mendapatkan tenaga sesuai kondisi tanjakan.
  • Hindari terlalu sering menutup gas, mencegah tenaga motor turun atau drop.
  • Ketika berhenti dan akan jalan pastikan sepeda motor digas terlebih dahulu, setelahnya rem dapat dilepas agar motor tidak mundur.
  • Posisi badan tetap rileks, disesuaikan dengan tinggi badan saat menanjak.

 Saat melewati jalan menurun

  • Buka gas sedikit, agar ada efek EG brake atau pengereman dari mesin yang membuat motor agak tertahan seperti direm, walaupun masih tidak sebesar motor bebek atau sport.
  • Menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan yang berada di depan.
  • Menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan, terutama saat jalan lurus.
  • Hindari pengunaan rem yang terus menerus dan lama, mencegah rem menjadi panas serta bisa mengakibatkan rem blong.
  • Posisi duduk tetap rileks, tidak terlalu ke depan atau ke belakang khususnya saat jalan menurun yang curam, hindari posisi duduk terlalu ke depan. Hal ini mencegah risiko motor terpelanting saat pengoperasian rem secara mendadak.
  • Saat melintasi turunan, peran rem sangat diperlukan. Jika pengendara merasakan ada perubahan dari rem sebaiknya berhenti dan cek terlebih dahulu.

Baca Juga: Cara Cek STNK Online untuk Ketahui Biaya Pajak Kendaraan Bermotor Berikut Alamat Situs Masing-Masing

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI