Suara.com - Robby Kurniawan, Staf Ahli Bidang Logistik dan Multimoda Kementerian Perhubungan atau Kemenhub dalam Dialog FMB9 bertajuk "Kesiapan Infrastruktur dan Protokol Kesehatan" menyatakan akan disiapkan armada tambahan untuk Liburan Natal dan Tahun Baru atau Libur Nataru.
Dikutip dari kantor berita Antara, dalam dialog yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin (19/12/2022), Kementerian Perhubungan atau Kemenhub menyiapkan tambahan armada transportasi di darat, laut, maupun udara.
Tujuannya untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat selama Libur Nataru.
"Untuk memastikan layanan yang kami berikan, kami juga sudah menyiapkan armada-armada tambahan di lokasi-lokasi yang ada kemungkinan ada penambahan sehingga memang kami memastikan masyarakat akan terlayani dengan baik. Di satu sisi, aspek kesehatan masih dapat kita jaga," jelas Robby Kurniawan.

Ia menjelaskan, berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) Kemenhub, potensi pergerakan nasional pada Natal dan Tahun Baru 2022/2023 adalah 44,17 juta orang.
Jumlah penumpang dalam Liburan Nataru untuk moda transportasi darat (angkutan jalan) diprediksi naik 12 persen dibandingkan 2021/2022.
Untuk jumlah penumpang angkutan penyeberangan diprediksi naik 7 persen, angkutan kereta api naik 127,6 persen, angkutan udara diprediksi naik 53,4 dan angkutan laut naik 156 persen.
Sebagai upaya antisipasi, Kemenhub menyiagakan sebanyak 57 ribu unit bus di 115 terminal, kemudian 910 unit kapal angkutan laut yang stand by di 110 pelabuhan laut.
Kemenhub juga menyiapkan sarana perekeretaapian yang terdiri 465 lokomotif, 1.716 kereta dan 77 KRD di 9 daops dan 4 divre.
"Untuk penerbangan kami menyiapkan 402 unit pesawat yang stand by operasional di 51 bandara," jelas Robby Kurniawan.