Suara.com - Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 atau Libur Nataru sudah di depan mata. Bagi para pemudik yang ingin bepergian akhir tahun tanpa mengajak mobil kesayangan atau dengan kata lain mobil ditinggal berlibur, perlu menyiapkan kendaraannya untuk disimpan di garasi.
Tidak bisa dilakukan begitu saja, yaitu sebatas diparkir, lantas alarm mobil sampai pintu garasi diaktifkan dan tunggangan ditinggal selama libur.
Para pemilik mesti melakukan sederet langkah agar mobil tetap aman dan nyaman sampai tiba saatnya untuk digunakan kembali.
Dikutip dari Auto2000, kendaraan yang ditinggal di rumah perlu perlakuan khusus sebelum disimpan agar terjaga dari berbagai potensi bahaya.
Antara lain adalah faktor terjadinya perubahan cuaca, mobil menjadi sasaran empuk bersarangnya satwa, sampai kondisi ban kempis, atau kekurangan pelumas.
Berikut adalah tips dari Auto2000 dalam mempersiapkan mobil yang akan ditinggal di rumah dalam jangka cukup lama. Bersifat universal untuk liburan ataupun keperluan lainnya.
Tips menyiapkan mobil untuk ditinggal mudik:
Bersihkan kendaraan terlebih dahulu
- Untuk eksterior, mobil perlu dicuci dan diberi sampo serta dibilas. Tujuannya, dengan meninggalkan mobil dalam kondisi bersih, maka agen-agen penyebab terjadinya proses kimia seperti oksidasi sehingga terjadi karat yang disebabkan uap atau air garam, hujan, dan cairan lain bisa diminimalkan.
- Sektor interior juga tak kalah penting. Gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan jok, semua kotoran di bagian kolong dan langit-langit. Bagian yang kerap disentuh seperti tuas persneling, setir, hingga handle pintu perlu dibersihkan pula. Keluarkan karpet dan cuci hingga bersih, pastikan kering supaya tidak meninggalkan bau.
Parkir kendaraan di lokasi aman
Baca Juga: Tips Merawat Mobil yang Diajak Berperjalanan Libur Nataru
- Garasi rumah dilengkapi atap menjadi pilihan utama. Mobil akan terhndar dari paparan sinar matahari langsung, hujan, sampai perubahan temperatur udara pada malam hari.
Cegah mobil dari kemasukan serangga dan satwa liar
- Pastikan seluruh celah seperti jendela, pintu, dan lubang-lubang di kolong mobil tertutup rapat. Bisa juga dengan meletakkan bahan pengusir binatang di sekitar mobil.
Tekanan udara ban dibuat lebih
- Tekanan udara ban mobil yang berada dalam kondisi statis atau diam berhari-hari akan berkurang lebih cepat dibandingkan yang dipakai setiap hari.
- Isi sedikit lebih tinggi dari rekomendasi pabrikan, sekitar 5 psi, supaya tekanan ban tidak cepat berkurang atau habis total.
Bebaskan rem parkir
- Kampas rem bisa saja menempel kuat ke bagian dalam teromol rem dan sulit lepas karena mobil diparkir terlalu lama. Sehingga lepaskan rem parkir atau rem tangan dan ganjal ban dengan balok kayu. Untuk lebih aman dapat menggunakan wheel chock atau pengganjal ban mobil.
Lepas kabel aki
- Jika mobil ditinggalkan lebih dari satu minggu, kabel di terminal negatif sebaiknya dicabut untuk mencegah aki tekor.
- Segera pasang kembali kabel aki setelah pulang ke rumah dan jalankan mobil sekitar 30 menit untuk memastikan tidak ada masalah.
Gunakan alarm dan kunci tambahan
- Pasang alarm dan kunci tambahan pada mobil, serta koordinasikan dengan petugas keamanan dekat lokasi kediaman. Berikan pula nomor kontak yang mudah dihubungi.