Infografis
Suara.com - Sejumlah pegawai PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah Kepulauan Bangka Belitung berkeliling Kota Pangkalpinang mengendarai motor elektrifikasi.
Dikutip dari kantor berita Antara, kegiatan mengaspal bersama kendaraan roda dua tenga non-BBM ini adalah untuk mensosialisasikan motor listrik.
"Kami libatkan para karyawan dan tenaga ahli daya di lingkungan perusahaan ini untuk mengenalkan keunggulan penggunaan motor listrik kepada warga," jelas Edy Saputra, Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka di Pangkalpinang, Selasa (29/11/2022).
Menurutnya, pola sosialisasi dengan berkeliling kota menggunakan motor listrik dinilai efektif karena warga bisa melihat langsung bentuk fisik sepeda motor listrik dan keunggulan lain. Yaitu tidak menimbulkan suara berisik dan tidak berasap.
"Kami keliling kota bersama 40 karyawan PT PLN UIW Babel menggunakan 25 unit sepeda motor listrik. Sepanjang perjalanan, masyarakat cukup antusias," kisah Edy Saputra.
Kegiatan keliling kota menggunakan sepeda motor listrik bertujuan untuk mengkampanyekan penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan, yang selaras dengan target emisi nol karbon.
Manajer Bagian Pemasaran UP3 Bangka, Eko Hadianto menyampaikan kegiatan itu sebagai wujud perkenalan kepada masyarakat Bangka Belitung. Khususnya warga Pangkalpinang, agar bisa melihat dari dekat kelebihan motor listrik dibandingkan kendaraan berbahan bakar minyak atau BBM.
"Sampai saat ini pengguna sepeda motor listrik di Babel masih sangat sedikit, padahal dengan kendaraan listrik bisa mengurangi pengeluaran untuk bahan bakar, karena jauh lebih hemat," lanjut Eko Hadianto.
General Manager PLN UIW Babel Ajrun Karim mengatakan kegiatan keliling Kota Pangkalpinang merupakan ajang pembuktian kepada seluruh pemangku kepentingan, bahwa menggunakan motor listrik sangat aman, nyaman, dan jauh lebih efisien.
Baca Juga: Jadi Basis Pariwisata Indonesia, Bali Masuk Target Pengembangan Kendaraan Listrik Setelah Jakarta
"Melalui kegiatan ini, kami bersiap untuk menjadi bagian perubahan demi masa depan, di mana era energi fosil yang mahal, impor dan beremisi tinggi akan berubah menjadi era energi listrik yang murah, berbasis domestik, dan ramah lingkungan," tukasnya.
Selain melakukan perjalanan keliling Kota Pangkalpinang mengendarai sepeda motor listrik, pada kesempatan itu juga dilaksanakan pembentukan Komunitas Bikers Elektrik Babel (Gabec).
