Infografis
Suara.com - Sebagian wilayah Indonesia saat ini tengah berada di musim penghujan. Matahari tidak bersinar maksimal, dan hujan dalam intensitas ringan, sedang, hingga tinggi turun terus-menerus. Menyebabkan kegiatan berkendara mesti dilakukan lebih berhati-hati.
Kondisi ekstrem di saat hujan mesti diwaspadai, dengan beberapa contoh pengendara dan sepeda motor hanyut atau terbawa arus genangan air hingga banjir.
Berikut adalah tips yang dibagikan Setiawan Andy, instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) Yogyakarta sebagaimana diterima Suara.com. Tujuannya agar situasi aman saat bermotor dalam kondisi hujan bisa terjaga.
![Posisi tubuh mesti rileks saat melewati genangan air, jaga pula keseimbangan motor [YRA].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/16/74448-genangan-air-ilustrasi-yra-yamaha.jpg)
Tips melewati genangan air saat mengemudikan sepeda motor:
1. Memastikan kondisi motor dalam keadaan prima, kondisi mesin dan rem baik serta kondisi ban dalam kondisi baik. Tidak ada alur ban yang botak dan tekanan angin sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
2. Kurangi kecepatan sebelum melewati genangan air, gunakan rem depan dan belakang secara halus, agar mengurangi risiko selip saat melakukan pengereman di jalur yang basah.
3.Posisikan tubuh, tangan dan bahu rileks, sehingga saat melalui genangan, apalagi bila kondisi jalanan rusak, sehingga keseimbangan tubuh terjaga dan motor tetap terkendali.
4. Perhatikan posisi kaki menurut jenis motor yang digeber. Seperti motor sport, atau bebek dan matik. Kaki dan lutut pengendara menjepit tangki bahan bakar apabila menggunakan motor sport, pastikan kaki bisa rapat di dalam dek motor (kaki tidak keluar dari dek motor) apabila menggunakan motor bebek atau matik.
5. Hindari cipratan air atau arus air yang sekiranya bisa mengganggu keseimbangan motor maupun kondisi mesin.
6. Kenali karakter jalan yang akan dilewati, dan upayakan mencari jalan alternatif untuk menghindari jalan tergenang air apalagi terlalu dalam.
