Suara.com - Hujan deras mengguyur wilayah Tasikmalaya menyebabkan jembatan penghubung antara Desa Cibalong dengan Desa Parung, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya ambruk pada Senin (14/11/2022) malam.
Dikutip dari kantor berita Antara, Kurnia Trisna, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, menyatakan bahwa kejadian jembatan ambruk telah mengakibatkan tiga pengendara sepeda motor terjatuh. Dua orang berhasil menyelamatkan diri secara mandiri, sedangkan satu orang hilang hingga ditemukan sudah meninggal dunia.
Petugas gabungan dari unsur BPBD, Basarnas, kepolisian, TNI, dan sukarelawan mengevakuasi korban jembatan ambruk yang terbawa arus sungai itu.

Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (15/11/2022).
Kurnia Trisna mengatakan bahwa korban bernama Eli, usia 40 tahun, warga Kecamatan Jatiwaras meninggal setelah terjatuh dari jembatan yang ambruk kemudian terbawa arus sungai sejauh 15 km.
"Korban menggunakan sepeda motor, hanyut kurang lebih 15 km ke Sungai Ciwulan. Baru berhasil dievakuasi jam 15.20 WIB," tambahnya.
"Kondisinya meninggal, dua korban lainnya berhasil melakukan evakuasi mandiri," jelas Kurnia Trisna.
Dikatakannya pula bahwa korban selamat sudah dievakuasi ke rumah sakit, kemudian korban meninggal dunia dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.
Penyebab korban meninggal hasil kajian di lapangan karena terbawa material longsoran bangunan jembatan, kemudian terbawa arus sungai.
"Pemicunya dari jembatan ambruk, terbawa material jembatan bersama sepeda motornya, dugaan kami kemudian terbawa arus, kalau motor ditemukan di reruntuhan jembatan," ujarnya memberikan detail.