Jet Darat Ferrari F2003-GA Nomor Sasis 229 Tunggangan Michael Schumacher Laku Rp 200 Miliar Lebih

Kamis, 10 November 2022 | 12:04 WIB
Jet Darat Ferrari F2003-GA Nomor Sasis 229 Tunggangan Michael Schumacher Laku Rp 200 Miliar Lebih
Jet darat Ferrari F2003-GA yang dikendarai Michael Schumacher dipamerkan di Jenewa, Swiss jelang lelang oleh Sotheby's (4/11/2022) [AFP/Fabrice Coffrini].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu jet darat Ferrari yang berlaga di pentas balap Formula 1 atau F1 bersama driver kondang Michael Schumacher laku dijual via Balai Lelang Sotheby's.

Dikutip kantor berita Antara dari AFP, nilainya mencapai 13 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau tembus Rp 200 miliar.

Salah satu alasan jet darat dari kasta teratas balap single seater ini laku mahal karena menjadi besutan Michael Schumacher saat meraih gelar juara dunia pada 2003.

Jet darat Ferrari F2003-GA dengan nomor sasis 229 model 2003 ini mengalahkan rekor sebelumnya, juga dipegang jet darat Ferrari besutan Michael Schumacher yaitu model Ferrari F2001 yang laku 7,5 juta dolar AS di Sotheby's, New York, Amerika Serikat pada 2017.

Baca Juga: Tidak Disangka, Harga Honda CRF150L Sebagai Motor Bekas Masih Mendekati Produk Baru

Pebalap legendaris Formula 1, Michael Schumacher, merayakan keberhasilannya memenangi balapan F1 GP Italia  saat memperkuat tim Ferrari di Sirkuit Monza, Italia, Minggu (10/9/2006). [AFP/Patrick Hertzog]
Driver legendaris Formula 1, Michael Schumacher, merayakan keberhasilannya memenangi balapan F1 GP Italia saat memperkuat tim Ferrari di Sirkuit Monza, Italia, Minggu (10/9/2006). [AFP/Patrick Hertzog]

Tunggangan juara dunia F1 tujuh kali, Ferrari  F2003-GA ini awalnya diperkirakan laku 9,5 juta francs Swiss. Kemudian ditawar seorang peminat yang tidak disebutkan namanya. Ia berkomunikasi lewat sambungan telepon dan terlibat perang harga sekira 40 menit, hingga mencapai kesepakatan di angka Rp 200 miliar lebih.

Latar belakang Ferrari  F2003-GA adalah tunggangan yang dipiloti ayahanda driver F1 Mick Schumacher sembilan kali di 2003, menang lima kali Grand Prix atau GP di tahun itu, serta meraih juara dunia di F1 GP Jepang.

"Ini adalah salah satu jet darat Ferrari yang memiliki jumlah kemenangan terbanyak dalam sejarah konstruktor. Jadi, tunggangan ini adalah mobil yang sangat penting dalam sejarah balap," jelas Vincent Luzuy, penanggungjawab jual-beli mobil mewah di cabang Sotheby's kepada AFP.

Ferrari  F2003-GA adalah desain Rory Bryne dan Ross Brawn, dengan wheelbase lebih panjang dan aerodinamika ditingkatkan. Sejauh ini, sasis 229 adalah yang paling sukses dari enam unit model F2003-GA buatan Ferrari.

Tunggangan ini berlaga di Spanyol, Austria, Kanada, Italia, serta Amerika Serikat. Meraih pole position di Spanyol, Austria, serta Italia. Sekaligus meraih lap tercepat di Austria, Italia, serta Amerika Serikat.

Baca Juga: Markus Winkelhock, Mantan Driver F1 dan Keponakan Driver Balap Touring Legendaris Bergabung ke Tim Audi GT

Bersama Ferrari  F2003-GA Michael Schumacher meraih gelar juara dunia keenam kalinya di F1. Sekaligus membawa Ferrari meraih gelar konstruktor ke-13, lima kali berurutan bagi pabrikan asal Italia itu.

"Dan yang luar biasa, mencapai harga yang memecahkan rekor dunia di era F1 modern," sambut Balai Lelang Sotheby's.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI