Suara.com - Gelaran Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 Summit siap digelar di Bali dan diikuti 19 negara maju dan berkembang, serta satu pemimpin Uni Eropa. Pemerintah mengajak semua pihak untuk turut serta mensukseskan ajang konferensi internasional ini. Termasuk penggunaan kendaraan tenaga listrik.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi, dalam acara yang akan digelar pekan depan (15-16/11/2022), PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo turut berpartisipasi. Yaitu melayani pengiriman 900 mobil listrik ke Bali.
Pelabuhan Benoa, sebagai salah satu pintu gerbang logistik dan barang di Bali dalam sepekan terakhir ini sibuk menerima berbagai fasilitas untuk gelaran G20 dari berbagai wilayah di Indonesia.
"Menjelang pelaksanaan Summit G20 di Bali, Pelabuhan Benoa telah melayani pengiriman sejumlah fasilitas untuk penunjang G20, seperti 900 mobil listrik dan sandar kapal milik TNI AL yang mengirimkan peralatan pengamanan. Tentunya, kami memberikan layanan terbaik sebagai bentuk komitmen dalam dukungan G20 di Bali," jelas Ardhy Wahyu Basuki, Regional Head 3 Pelindo
Baca Juga: Harga Kendaraan Listrik Masih Mahal, Mobil Bekas Tetap Jadi Incaran Termasuk Jenis Hybrid
Lebih dari 900 mobil listrik telah tiba di Pelabuhan Benoa pada pekan lalu. Kendaraan elektrifikasi ini dikirimkan langsung oleh distributor menuju Bali melalui Pelabuhan Benoa. Digunakan untuk operasional selama penyelenggaraan KTT G20.
Pelabuhan Benoa juga melayani proses sandar kapal milik TNI AL yaitu KRI Tanjung Kambani dengan nomor lambung KRI-971 dari Jakarta yang membawa sejumlah peralatan dan fasilitas pengamanan milik TNI AL yang disiapkan untuk mengamankan G20.
Ardhy Wahyu Basuki menambahkan, selain mendukung dari sisi layanan jasa kepelabuhanan, Pelindo juga telah menyiapkan sejumlah infrastruktur pendukung. Salah satunya Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dalam lokasi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Fungsinya untuk pengisian daya mobil listrik yang digunakan pada G20.
Saat ini di area BMTH ada tujuh unit SPKLU yang telah disiapkan dengan daya mencapai 630 kVA (kilovolt ampere) untuk pengisian kendaraan operasional G20 yang mayoritas mobil listrik.
Baca Juga: Harganya Belum Tembus Rp 1 M, Mobil Listrik Toyota bZ4X Bakal Berikan Pengalaman Seru
"Ini adalah komitmen nyata Pelindo dalam mendukung suksesnya G20 Bali. Juga mendukung transisi energi berkelanjutan," pungkas Ardhy Wahyu Basuki.