Suara.com - Pasar mobil bekas diprediksi terus menggeliat di tengah semakin banyaknya mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia.
Menurut Ketua Paguyuban Dealer Owner Tangerang Selatan, Alvian Anwar, mahalnya harga mobil listrik masih menjadi salah faktor yang membuat pasar mobil bekas masih tetap hidup.
"Mobil listrik sekarang masih mahal harganya. Memang ada mobil listrik Rp 200 jutaan. Namun tidak semua orang mau naik kendaraan listrik dimensi kecil," ujar Alvian Anwar, di Jakarta, Selasa (8/11/2022).
Namun demikian, dikatakan Alvian, untuk mobil hybrid masih memiliki cukup banyak peminat. Bahkan untuk model tertentu, mobil bekas dengan teknologi hybrid banyak dicari konsumen.
Baca Juga: Harganya Belum Tembus Rp 1 M, Mobil Listrik Toyota bZ4X Bakal Berikan Pengalaman Seru
"Hybrid sudah mulai banyak bekasnya. Paling laku Toyota Corolla Cross, itu banyak orang nyari," terang Alvian.
Pasar mobil bekas sendiri diakui Alvian saat ini cukup stabil. Hanya memang sempat terdampak pasca adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang diterapkan oleh pemerintah.
"September itu sempat drop sampai 30 persen. Selain itu mobil bekasnya juga sulit dicari," tutup Alvian.