Suara.com - Polda Nusa Tenggara Barat atau Polda NTB bersama Mandalika Grand Prix Association atau MGPA sebagai pihak panitia pelaksana kini menyiapkan tiga gate untuk akses masuk penonton ke Sirkuit Internasional Mandalika. Yaitu dalam pergelaran World Superbike atau WorldSBK atau WSBK Mandalika 2022.
Dikutip dari kantor berita Antara, MGPA telah mengubah nama dari tiga gate di Sirkuit Internasional Mandalika berdasar pengelompokan warna. Yaitu:
- Gate satu dengan warna merah yang berada di depan Sirkuit Mandalika dinamakan "Pertamina".
- Gate dua warna biru di areal belakang sirkuit yang berdekatan dengan pesisir pantai disebut "Pertamax".
- Gate tiga warna hijau yang dekat dengan Hotel Pullman kini disebut sebagai "Enduro".
Nah, akses penonton yang bakal masuk Sirkuit Internasional Mandalika saat menonton WSBK Mandalika 2022 akan melalui tiga gate ini. Masing-masing sudah diatur berbeda.
"Jadi, akses masuk ke gate satu, dua, dan tiga itu sudah dibagi. Untuk yang masuk ke gate satu dan dua, harus lewat jalur bypass. Kalau gate tiga itu jalur lama, lewat Bundaran Mong, Masjid Nurul Bilad," papar Kepala Biro Operasi Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, Kombes Pol Abu Bakar Tertusi.
Bagi penonton yang menuju gate satu dan dua melalui jalur bypass akan dibagi lagi setibanya di Bundaran Sunggung.
"Untuk gate dua, jalur bisa untuk nonton festival musik. Areal pesisir pantai. Untuk gate satu, tetap jalur depan," lanjutnya.
Konsep pemisahan yang dilakukan pihak Kepolisian dan panitia pelaksana ini bertujuan menjaga jalur kendaraan dari kemacetan.
Selain itu, meski kasus pandemi COVID-19 di Indonesia mulai menunjukkan grafik cukup landai, akan tetapi langkah preventif tetap diberlakukan.
Kepala Biro Operasi Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, Kombes Pol Abu Bakar Tertusi memastikan bahwa pemakaian scan barcode aplikasi PeduliLindungi tetap diberlakukan.
"Pengecekan COVID-19 di WSBK tetap ada, MGPA memastikan di setiap gate akan ada pengecekan melalui aplikasi PeduliLindungi," tandasnya.
Selain itu, di setiap gate juga tetap akan ada pemeriksaan barang bawaan para penonton. Segala bentuk senjata tajam serta narkoba akan diperiksa secara detail.
Pihak panitia pelaksana juga ikut mengawasi perihal barang-barang yang tidak boleh masuk dalam sirkuit. Seperti botol minuman kemasan dan payung.
"Jadi, pengawasan di pintu masuk masih sama seperti pelaksanaan sebelumnya," jelas Kombes Pol Abu Bakar Tertusi.