Suara.com - Hatchback compact Ford Fiesta bakal tidak diproduksi lagi mulai Juni 2023. Martin Sander, Presiden Ford Motor Europe dalam pernyataan resminya mengungkap bahwa alasan tidak lagi menggarap produksi Ford Fiesta dikarenakan haluan perusahaan mengarah ke mobil listrik atau Electric Vehicle (EV).
“Kami mempercepat upaya menerapkan elektrifikasi secara menyeluruh di sektor passenger car, sehingga menjadi sepenuhnya listrik pada 2030 – dan semua kendaraan di seluruh portofolio Ford mulai 2035," paparnya, sebagaimana dikutip dari Auto Express.
"Saat kami bersiap untuk transisi produksi listrik, kami akan menghentikan produksi S-Max dan Galaxy di Valencia, Spanyol pada April 2023 dan menghentikan produksi Fiesta di Cologne, Jerman pada akhir Juni 2023," tandasnya.
Martin Sander menyatakan pula, sebagai gantinya Ford akan memperkenalkan tiga passenger car tenaga listrik baru yang menarik dan empat kendaraan komersial listrik nyaman di Eropa pada 2024.
Baca Juga: Dukung Tercapainya Netral Karbon, Ini Strategi yang Dilakukan Yamaha
Menilik perjalanannya, Ford Fiesta adalah mobil terlaris di Inggris yang pernah terjual hampir lima juta unit selama 46 tahun keberadaannya.
Sayangnya, tidak masuk dalam daftar 10 besar 2021 dan meskipun telah dibuatkan versi facelift pada akhir 2021, model tidak masuk dalam daftar 10 besar 2022.
Diperkirakan bahwa sebagian alasan untuk menghentikan Ford Fiesta karena meningkatnya biaya mobil kecil. Serta penurunan penjualan dibandingkan dengan SUV kecil dan model crossover yang lebih populer.
Awal tahun ini, Ford Motor Company menangguhkan pesanan untuk Ford Fiesta versi pembaruan, bersama Ford Focus facelift, Ford Galaxy, serta Ford S-Max MPV. Adapun alasannya adalah masalah rantai pasokan.
Dan peralihan pabrik Ford ke mobilitas listrik bisa disimak dari pabrik Cologne, tempat pembuatan Ford Fiesta. Kekinian diubah menjadi pusat manufaktur EV. Model Ford pertama yang menggunakan teknologi ini akan mulai diproduksi tahun depan.