Suara.com - Ponsel dan sepeda motor menjadi bagian dari kebutuhan penting untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Mulai aktivitas pendidikan, pekerjaan hingga sosial. Tak heran jika keberadaan power outlet atau sumber tenaga listrik menjadi sangat diperlukan untuk mengisi daya baterai ponsel agar tetap bisa digunakan.
Melihat kebutuhan itu, pabrikan motor mengaplikasikan fitur power outlet pada beberapa model sepeda motor untuk memberikan kemudahan konsumen.
Ada yang berbentuk socket dan menjadi bagian dari aksesoris. Biasa dikenal sebagai socket lighter dan kekinian mirip socket USB. Khususnya tipe-tipe keluaran baru.
Meski pengisian tenaga baterai jadi lebih mudah, pengendara tetap perlu memperhatikan cara penggunaannya agar sepeda motor dan ponsel tetap awet.
Baca Juga: Fungsi Lain Lampu Sein Sepeda Motor Selain Indikator untuk Berbelok
Berikut cara aman mengisi baterai ponsel di motor dikutip dari laman Astra Honda Motor:
- Gunakan kabel charger asli dari pabrikan ponsel, atau yang berkualitas dan berstandar SNI. Untuk sepeda motor yang masih menggunakan tipe socker aksesori, pastikan menggunakan adaptor dengan kualitas yang baik dan berstandar SNI.
- Kabel dan adaptor dengan kualitas yang kurang bagus berisiko menurunkan daya baterai ponsel serta ada risiko kabel dan adaptor meleleh saat dipakai.
- Pastikan mesin dalam kondisi menyala saat melakukan pengisian baterai ponsel agar aki atau battery sepeda motor tidak cepat soak.
- Pastikan perangkat tersambung dengan baik agar proses pengisian baterai tetap maksimal saat terjadi guncangan atau getaran dari sepeda motor.
- Pastikan power outlet dalam keadaan kering dan tidak kotor saat digunakan.
- Pastikan kabel charger tidak dalam kondisi terjepit atau terlilit dan letakkan kabel sesuai alurnya. Hal ini untuk menghindari risiko kerusakan pada kabel charger yang dapat menganggu proses pengisian daya baterai.
- Tutup power outlet ketika tidak digunakan untuk menghindari air dan kotoran masuk ke lubang power outlet.
- Cabut ponsel dari power outlet saat memarkir dan meninggalkan sepeda motor untuk menghindari terjadinya hal yang tak diinginkan.
- Untuk yang berkendara jarak jauh, saat melakukan pengisian baterai ponsel tidak overcharge atau pengisian daya listrik tidak melebihi batas tegangan pengisian normal.
- Lepaskan ponsel beserta kabel dan atau adaptornya jika baterai sudah terisi penuh. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya panas berlebih pada ponsel maupun sepeda motor.