Yamaha Ungkap Alasan Mengapa Terjadi Inden Sepeda Motor

Senin, 03 Oktober 2022 | 10:19 WIB
Yamaha Ungkap Alasan Mengapa Terjadi Inden Sepeda Motor
Simak teknologi teknologi terbaru Blue Core Hybrid untuk line up skutik 125, seperti Yamaha Fazzio Hybrid-Connected. Juga hadir sederet model terbaru Yamaha FreeGo, Yamaha Gear 125, Yamaha X-Ride, Fino Series, dan Mio Series [Yamaha Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menyatakan bahwa saat ini masih terjadi inden atas beberapa model produksinya di Tanah Air. Sehingga konsumen yang ingin membeli produk Yamaha mesti menunggu.

Menurut Manager Public Relation YRA & Community YIMM, Antonius Widiantoro, faktor inden terjadi karena memang jumlah permintaan (demand) yang tinggi.

"Kalau demand lebih tinggi dari supply pasti akan ada inden. Kondisi 2022 ini secara demand memang naik, jadi bukan kendala faktor kekurangan chip saja," ujar Antonius di sela ajang bLu cRU Yamaha Enduro Challenge, di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Balap Yamaha Sunday Race di Sirkuit International Sentul (18/9/2022) [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].
Balap Yamaha Sunday Race di Sirkuit International Sentul (18/9/2022). Sebagai ilustrasi kegiatan Yamaha [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].

Lelaki yang kerap disapa Anton ini menambahkan, dalam kondisi demand yang tinggi seperti saat ini supply belum bisa memenuhi semua permintaan konsumen.

Baca Juga: The Best 5 Oto: Taman Margasatwa Rolls-Royce, Mobil Listrik P20 Jakarta, Toyota Avanza Elektrifikasi Atta Halilintar

Selain itu, lanjut Anton, masalah kelangkaan chip semikonduktor juga tidak dialami hanya satu pabrikan.

"Ini bukan masalah satu pabrikan. Ini masalah global, sampai saat ini kami masih bisa supply sebisa mungkin apa yang dibutuhkan konsumen," ungkap Anton.

Ditanya berapa lama inden produk-produk Yamaha yang terjadi saat ini, Anton menyatakan tergantung wilayah dan permintaan.

"Kalau waktu tunggu tergantung wilayah. Karena beda-beda waktu indennya," tutup Manager Public Relation YRA & Community YIMM itu.

Baca Juga: Dukung Pengurangan Limbah Plastik, Oli Yamaha Tak Lagi Gunakan Botol

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI