Berkendaraan Lewati Perlintasan Kereta Api Perlu Berhati-hati, Utamanya di Jalur Rawan

Selasa, 27 September 2022 | 10:00 WIB
Berkendaraan Lewati Perlintasan Kereta Api Perlu Berhati-hati, Utamanya di Jalur Rawan
Petugas dan relawan dari komunitas Railfans melakukan sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang Bukit Duri, Jakarta, Sabtu (11/12/2021). Sebagai ilustrasi [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Bersama dua temannya, ia sigap mengatur pengendara dari dua arah ketika akan ada kereta lewat. Aba-aba Andi dan dua temannya dipatuhi pengemudi mobil dan pengendara sepeda motor yang akan melintas.

Karena sudah lama bertugas di perlintasan sebidang itu, penjaga perlintasan tak berseragam ini sangat hapal jadwal kereta melintasi area rawan tempatnya berdiri. Pengetahuan Andi dan dua temannya bermanfaat untuk mencegah hilangnya nyawa ketika pengemudi menyeberangi lintasan kereta.

Tidak jarang pengendara memberikan imbalan ala kadarnya. Ada pula yang hanya melambaikan tangan sebagai isyarat ucapan terima kasih. Apa pun respons dari pelintas, ketiga penjaga partikelir ini tidak mempermasalahkan.

Heri (58), sibuk mengatur kendaraan yang melintas di perlintasan kereta api, di Duri Kosambi, Rawa Buaya Jakarta Barat. (Suara.com/Faqih)
Heri (58), sibuk mengatur kendaraan yang melintas di perlintasan kereta api, di Duri Kosambi, Rawa Buaya Jakarta Barat. (Suara.com/Faqih)

Sepanjang jalur kereta yang berada di wilayah kerja 3 Cirebon, tercatat 164 titik perlintasan sebidang. Dari jumlah itu hanya ada 99 perlintasan yang telah dijaga.

Penjagaan perlintasan sebidang yang dilakukan PT KAI sebanyak 55 titik, 22 perlintasan oleh pemerintah daerah, dan 22 titik lainnya oleh swadaya masyarakat.

Adapun sisanya 65 perlintasan sebidang yang tersebar di wilayah 3 Cirebon tanpa ada penjagaan dan palang pintu.

Manajer KAI 3 Cirebon mengatakan selama periode Januari hingga September 2022, angka kecelakaan di perlintasan sebidang berjumlah sembilan kejadian yang tersebar di wilayah kerjanya.

Yang terbaru terjadi pada 6 Agustus 2022. Kala itu mobil minibus tertabrak kereta api saat melewati perlintasan sebidang tanpa palang pintu dan penjagaan, yang menyebabkan empat orang meninggal dunia.

Kecelakaan itu bukan kali pertama, melainkan sudah berulang kali sehingga harus ada upaya sungguh-sungguh untuk meminimalisasi agar nyawa warga tidak melayang di perlintasan kereta.

Baca Juga: The New Range Rover L460 Tiba di Indonesia, Hadirkan Teknologi Terkini dalam Nuansa Elegan

Pada 2019 KAI 3 Cirebon mendata kecelakaan yang terjadi di perlintasan sebidang jumlahnya mencapai 22 kejadian. Pada 2019 atau sebelum pandemi COVID-19 setiap hari kereta yang melintas di wilayah 3 Cirebon mencapai 192 perjalanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI