Infografis
Suara.com - Musim hujan tak pelak membuat pengguna sepeda motor mesti hati-hati dalam menggeber kendaraan. Selain itu, perawatan ekstra saat memasuki musim hujan juga dibutuhkan agar tunggangan tetap prima.
Air hujan mengandung zat asam tinggi sehingga mudah merusak komponen, setelah membasahi sektor pengapian. Hasilnya, bisa terjadi sepeda motor mogok di tengah jalan.
Berikut ini adalah rangkuman tips dari berbagai sumber tentang merawat sepeda motor saat musim hujan.
Salah satunya adalah menaruh perhatian terhadap kondisi ban, sehingga tidak tergelincir di atas medan basah.
Selengkapnya:
![Ilustrasi mencuci motor. [Envato]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/16/90942-mencuci-motor.jpg)
1. Mencuci Motor Secara Rutin
Musim hujan memang membuat motor kesayangan menjadi mudah kotor. Kondisi inilah yang kerap kali membuat kebanyakan orang jadi malas mencuci motor.
Mencuci motor saat musim hujan hukumnya wajib karena tidak hanya menghilangkan kotoran yang menempel, juga membersihkan sisa-sisa air hujan yang membasahi setiap sudut motor.
Air hujan yang menempel pada suku cadang besi akan mudah memicu karat. Pada kasus yang sering terjadi, bodi bagian bawah motor sering kali terlupakan, alhasil lama-kelamaan kerangka kendaraan akan mudak retak karena karat.
Baca Juga: Ini Pilihan Ban Motor yang Cocok Saat Memasuki Musim Hujan
2. Mengecek Kondisi Rantai
Air hujan yang memiliki kadar asam tinggi mudah memicu karat pada besi di motor. Jika sepeda motor menggunakan penggerak rantai, bagian ini akan rentan sekali timbul karat.
Frekuensi terkena cipratan air hujan yang cukup sering membuatnya mudah kehilangan pelumas sehingga munculnya timbul karat di berbagai tempat.
Jika rutin membersihkan sepeda motor, jangan lupa untuk membersihkan rantai dan memberikan pelumas kembali agar rantai bisa bekerja secara optimal.
Jika rantai terasa kendor, maka bisa langsung mengencangkannya untuk meminimalkan risiko rantai putus saat berkendara.
3. Memeriksa Permukaan dan Tekanan Angin pada Ban
Kondisi jalanan yang basah menjadi licin sehingga rentan terjadi kecelakaan. Oleh karena itu, cek apakah grip pada ban masih ok. Jika permukaan ban sudah mulai halus, segera ganti untuk menghindari kecelakaan akibat tergelincir saat berkendara.
Periksalan tekanan angin pada ban secara rutin karena saat musim hujan banyak lubang di jalanan yang tertutupi oleh genangan. Jika tidak sengaja menerobos genangan dan ban sepeda motor tidak dalam kondisi baik maka rentan terjadi kebocoran.
4. Mengecek Busi Motor
Busi adalah salah satu bagian terpenting dan sering disebut-sebut sebagai jantungnya sepeda motor. Ini karena proses pengapian pertama kali terjadi di sini.
Saat musim hujan seperti sekarang ini, banyak kendaraan yang mogok di tengah jalan dikarenakan bagian pengapian terkena air, terlebih tipe pengendara yang sering menerjang genangan. Hal ini akan memicu busi sepeda motor kerap kemasukan air.
Untuk menghindari sepeda motor mogok di jalan, pastikan busi tetap kering untuk menjaga proses pengapian lancar.
Caranya mudah, yaitu dengan mencabut kop atau karet penutup busi. Gunakan kain lap untuk mengelap busi sekaligus kabelnya sampai kering.
5. Periksa Belt
Bingung saat rem sepeda motor tiba-tiba berbunyi mendecit? Suatu hal yang wajar rem bunyi saat musim hujan karena kampas rem dalam keadaan basah. Dalam keadaan basah, kampas rem akan mengembang sehingga terjadi penyempitan ruang pada rem.
Hal yang perlu diperhatikan saat mencuci motor adalah menyemprot bagian rem untuk membersihkan pasir yang terbawa saat berkendara sehingga tidak mengganggu pengereman.
Setelah rem selesai disemprot, pijaklah pedal rem beberapa kali agar kampas kering sehingga pengereman bisa kembali normal.
