Suara.com - Pada Rabu (14/9/2022), Euro Weekly News merilis bahwa saluran Telegram General GVR menyebutkan mobil yang tengah membawa Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin diserang. Atau mengalami percobaan aksi pembunuhan atau assassination.
Kendaraan ini, mungkin saja adalah mobil kepresidenan berdasarkan keterangan bahwa penyerangan dilakukan saat orang nomor satu Negeri Beruang Merah itu akan kembali ke kediaman resmi.
Berbincang tentang mobil kepresidenan Federasi Rusia, Presiden Vladimir Putin mengandalkan Aurus Senat L700 untuk perjalanan dinas sehari-hari. Mobil ini adalah buatan perusahaan otomotif Rusia, NAMI.
Dikutip laman resmi NAMI, Aurus Senat L700 tadi menggantikan mobil dinas sebelumnya, Mercedes-Benz S600 Pullman Guard buatan Jerman. Unit yang dibuat ada dua, untuk digunakan Sang Presiden dan satu lagi sebagai cadangan.
Baca Juga: Mobil Kepresidenan Vladimir Putin Diserang dalam Perjalanan Menuju Kediaman, Terdengar Suara Ledakan
Aurus Senat L700 adalah limousine lapis baja, dilengkapi fitur keamanan maksimal. Mulai bodi dan kaca tahan peluru, sampai kemampuan untuk mengapung apabila mobil terendam air sepenuhnya. Teknologi seru ini adalah inspirasi dari kemampuan kapal selam atau submarine bertahan di kedalaman tertentu.
Lantas ban mobil dilapis baja untuk mencegah kerusakan atau tertembus peluru. Sementara bodinya baja antipeluru hingga bobot total mencapai 6 ton. Sudah termasuk mesin 4.400cc 8 silinder sistem transmisi otomatis 9-percepatan buatan NAMI dan Porsche.
Aurus Senat L700 pertama kali digunakan saat pelantikan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Mei 2018. Kemudian hadir di Moscow International Auto Saloon pada Agustus 2018.
Bila menyimak pemberitaan yang menyebutkan saat mobil Presiden Vladimir Putin diserang mengeluarkan asap putih serta terdengar ledakan, mungkin saja seluruh fitur anti-assassination Aurus Senat L700 tengah berfungsi penuh.
Baca Juga: Jadi Pasangan Abadi, Kereta Merta Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip Miliki Beberapa Kesamaan