Suara.com - Dewan Volkswagen Group memberikan lampu hijau dalam pertemuan para petinggi perusahaan untuk melepas saham Porsche. Sehingga kemungkinan namanya akan terdaftar di pasar saham Frankfurt, Jerman pada akhir September atau awal Oktober.
Volkswagen menawarkan 12,5 persen saham perusahaan kepada investor baru, dan keluarga Porsche-Piech yang merupakan pemegang saham utama Volkswagen akan membeli 12,5 persen Porsche.
Dengan melakukan Initial Public Offering (IPO) maka nilai saham Porsche akan berada di antara 60-85 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Sementara kepala keuangan Volkswagen mengatakan bahwa uang tunai yang dihasilkan akan membantu mempercepat transisi grup ke tenaga listrik, yang akan mencakup pembangunan pabrik baterai.
Baca Juga: Hari Pelanggan Nasional, Asuransi Astra Bingkiskan Apresiasi dan Promo Menarik Selama September
"Ini adalah elemen kunci untuk grup, terutama karena kemungkinan hasil akan memberi kami lebih banyak fleksibilitas untuk lebih mempercepat transformasi," jelas CFO Arno Antlitz, dikutip dari Carscoops.
Profitabilitas Porsche yang konsisten dan citra merek yang kuat telah menarik banyak investor dan Porsche baru-baru ini mengatakan bahwa mereka telah memiliki lebih banyak pre-order untuk saham yang akan dilepas.
Otoritas Investasi Qatar sendiri telah menyatakan minatnya untuk membeli hampir 2,5 persen dari 12,5 persen saham Porsche yang ditawarkan.
Tetapi tidak semua orang di dunia keuangan sama antusiasnya. Beberapa mengeluh bahwa tidak ada saham dengan hak suara yang ditawarkan dan menyatakan keprihatinan bahwa Volkswagen akan memiliki terlalu banyak pengaruh atas bisnis Porsche.
Baca Juga: Miss Auto Show GIIAS 2022 Elisabeth Chintya: Ibarat Kendaraan, Saya Tipe Mobil Sport
Sedangkan Volkswagen mengumumkan bahwa CEO Porsche Oliver Blume memegang jabatan Volkswagen Group. Ia akan mengerjakan dua pekerjaan secara bersamaan. Menurut para investor, berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.
Investor potensial lainnya juga telah menyuarakan keraguan tentang kredibilitas Porsche sebagai merek mewah sejati berdasarkan jumlah mobil yang diproduksi dibandingkan Ferrari.