Suara.com - Untuk kali perdana, FIM MiniGP berpentas di Tanah Air, berlangsung akhir pekan kemarin dalam dua seri (3-4/9/2022), berlokasi di Sirkuit Bukit Peusar, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sebanyak 15 rider usia 10-14 tahun yang telah lolos babak seleksi bertarung, dan akan turun balapan enam seri. Puncaknya memperebutkan dua tiket final di Valencia, Spanyol--bakal digelar bersamaan penutupan MotoGP 2022.
MiniGP sendiri adalah program Road to MotoGP Dorna Sports. Sebuah balapan yang membuka kesempatan bagi bakat-bakat muda dari seluruh dunia untuk bersaing membangun kariernya secara berjenjang agar dapat masuk ekosistem balap MotoGP.
Program dilaksanakan di berbagai negara, seperti Prancis, Irlandia, Portugal, Italia, Belanda, Amerika Serikat, Qatar, Spanyol, Britania Raya, Indonesia, dan Malaysia. Juga Alpe Adria Series seperti Republik Ceko, Yunani, Serbia, Slovenia, Swiss, Romania, Kroasia, Hungaria, Bosnia dan Herzegovina, Polandia, dan Slovakia.
Baca Juga: Oliver Blume, Pimpinan Volkswagen: Akan Mempercepat Transisi Menuju Kendaraan Listrik
Dikutip dari kantor berita Antara, selain mencari bibit rider potensial lewat FIM MiniGP Indonesia Series 2022, kegiatan ini melibatkan para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Dalam dua seri pertama, FIM MiniGP ini sedikitnya ada 15 siswa dari SMK Nusa Mandiri Pemalang dilibatkan terutama untuk berbagi pengetahuan di dunia balap.
"Siswa SMK ini bertugas sebagai asisten mekanik. Dengan begitu kami bisa berbagi ilmu ke SMK sehingga tahu dunia otomotif racing," jelas Doni Tata Pradita, Technical Manager untuk FIM MiniGP Indonesia.
Ia berharap bahwa di masa mendatang Indonesia memiliki mekanik-mekanik andal.
"Kami di sini memberikan pengetahuan kepada mereka dan bila memiliki potensi tidak menutup kemungkinan para siswa ini menjadi mekanik tetap," lanjut Doni Tata Pradita.
Baca Juga: Berhati Mulia, Valentino Rossi Lelang Skuter Mini Rp 252 Juta untuk Badan Amal Anak
Disebutkannya pula sudah saatnya Indonesia melakukan pembibitan yang sesuai dengan negara-negara penghasil pembalap kelas dunia. Salah satu menggunakan motor MiniGP seperti Ohvale GP-0 160 dalam gelaran FIM MiniGP.
"Ini menjadi tahun perdana MiniGP di Indonesia dan jadi awal yang bagus untuk mengubah riding style dari underbone ke MiniGP," tukas rider yang dahulu berlaga di di Kejuaraan Dunia Moto2 pada 2013.
"Jenjangnya sangat jelas. Rider terbaik di MiniGP Valencia bisa melangkah ke jenjang berikutnya, Asia Talent Cup (ATC) atau Red Bull MotoGP Rookies Cup. Ini jalan pembalap muda Indonesia menuju pentas internasional. FIM MiniGP gratis tanpa dipungut biaya untuk rider usia 10-14 tahun," tambah Doni Tata Pradita.