Simak Pengerjaan E-Inobus PT INKA untuk KTT G20, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo Sebutkan Bus Listrik Ini Lulus SUT

Suara.com - Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo melakukan kunjungan kerja ke Kota Madiun. Tujuannya adalah menilik pengerjaan bus bertenaga listrik E-Inobus buatan PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero).

Dikutip dari kantor berita Antara, bus listrik E-Inobus ini bakal digunakan dalam kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali pada November.  Pemantauan dilakukan agar bus-bus listrik ini bisa selesai tepat waktu.

Selain itu, Wakil Menteri atau Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo juga mencoba mobil listrik E-Inobus di Jalan Lingkar Kota Madiun.

Dipaparkannya bahwa akselerasi dan kenyamanan suspensi dari E-Inobus sudah baik. Serta produknya sendiri telah lulus Sertifikat Uji Tipe (SUT).

"Dari sisi kenikmatan menaiki dan akselerasi sudah bagus. Suspensi sudah terasa nyaman, akselerasi baik, jadi terasa performanya kuat tapi ringan. Memang persyaratannya tidak boleh lebih dari 8 ton," jelas Wamen BUMN di PT INKA Madiun, Jawa Timur, Senin (29/8/2022).

Bobot bus listrik E-Inobus buatan INKA adalah 7 ton. Sehingga lolos sertifikasi yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan dengan ketentuan bobot maksimal 8 ton.

Kartika Wirjoatmodjo juga meminta PT INKA untuk mempercepat pengerjaan bus listrik,serta mendorong terciptanya ekosistem manufaktur kendaraan ramah lingkungan. Harapannya bisa menaikkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Dalam kesempatan sama, Wamen BUMN II menyaksikan penandatanganan kerja sama PT INKA dengan PT VKTR Teknologi Mobilitas, anak perusahaan Bakrie Group untuk meningkatkan TKDN dari E-Inobus.

Baca Juga: Wali Kota LA, Eric Michael Garcetti: Kemacetan Lalu Lintas, Polusi, Pembangunan Ekonomi, Tantangannya Sama

Dalam pengerjaan bus listrik untuk KTT G20, PT INKA menggarap puluhan unit. Selain itu memenuhi pengadaan bus listrik untuk kerja sama dengan Perum Damri.