Suara.com - Jonggol Adventure adalah kegiatan olah raga off-road dengan sepeda motor trail yang digelar untuk memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia.
Berlangsung di Jonggol Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (28/8/2022) acara diselenggarakan Koperasi Abdi Negara dan menggandeng Pemerintah Kabupaten Bogor, TNI, Polri, dan komunitas motor trail.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi Humas Pemkab Bogor, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan kebanggaan bahwa kegiatan yang mendukung slogan Kabupaten Bogor Sport and Tourism ini menarik antusiasme para pencinta adventure.
Terlebih karena kegiatan seperti itu sudah lama tidak digelar di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Pasar Truk Komersial Membaik, Hino Bukukan 1.127 SPK dalam Perhelatan GIIAS 2022
"Jonggol adalah salah satu destinasi wisata, yakni wisata adventure. Mudah-mudahan ini bisa menjadi daya ungkit perekonomian khususnya di wilayah Jonggol dan sekitarnya," papar Iwan Setiawan.
Disebutkannya bahwa ribuan peserta yang hadir dari berbagai daerah itu mendatangkan keuntungan secara finansial bagi masyarakat Jonggol, sekaligus momentum pemulihan ekonomi imbas pandemi COVID-19.
"Pada intinya, Jonggol Adventure ini dilakukan di alam yang dikelola oleh Perhutani. Kami tetap menjaga dan memelihara konservasi alam dengan baik, dengan tidak merusaknya sedikitpun," tandas Iwan Setiawan.
Sedangkan Burhanudin,Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor menyatakan terima kasih kepada penyelenggara, karena telah menyajikan kegiatan yang mendatangkan kebahagiaan dan memberikan potensi perekonomian.
"Kegiatan ini sudah masuk kalender event Kabupaten Bogor, Insyaallah akan terus berlanjut dan menjadi ikon kegiatan olahraga dan pariwisata. Sesuai jargon Kabupaten Bogor Sport And Tourism," tandasnya.
Baca Juga: Perankan Driver Terbaik di "Seoul Vibe", Yoo Ah-In Berlatih Kemudikan Mobil Sport
Burhanudin juga mengungkapkan bahwa Jonggol Adventure adalah salah satu kegiatan olah raga yang digemari masyarakat, khususnya kalangan muda. Sehingga dapat memberikan wadah bagi para pemuda untuk menyalurkan hobi dan bakatnya di bidang otomotif.
"Pada dasarnya tugas pemerintah itu melayani masyarakat. Ketika masyarakat punya hobi, pemerintah harus mewadahi, sehingga ada ruang bagi mereka untuk berkarya berpartisipasi dalam pembangunan melalui prestasinya masing-masing," tutur Burhanudin.