Hyundai Recall 123 Ribu Unit Palisade Karena Masalah Wiper di Kaca Depan

RR Ukirsari Manggalani | Manuel Jeghesta Nainggolan
Hyundai Recall 123 Ribu Unit Palisade Karena Masalah Wiper di Kaca Depan
Ilustrasi wiper depan di kaca mobil [Shutterstock].

NHTSA telah memberikan surat penarikan untuk ditindaklanjuti produsen kendaraan ini.

Suara.com - Hyundai harus melakukan penarikan kembali sebanyak 122.919 unit Hyundai Palisade hasil produksi 10 April 2019-16 Februari 2021. Masalahnya adalah wiper kaca depan yang bisa berhenti tiba-tiba.

Melansir Carscoops, pembuat mobil asal Korea Selatan itu sampai saat ini masih mencari sumber masalah dan telah menemukan sebanyak 57 kasus terkait permasalahan wiper depan.

Masalah ini bisa menyebabkan wiper hanya bekerja sebentar. Atau ketika terhalang oleh salju, tidak dapat berfungsi sama sekali.

New Hyundai Palisade  dirilis di pameran otomotif New York, Rabu (13/4/2022). (Hyundai via ANTARA)
New Hyundai Palisade dirilis di pameran otomotif New York, Rabu (13/4/2022). Sebagai ilustrasi  (Hyundai via ANTARA)

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat atau NHTSA telah melayangkan surat penarikan kepada perusahaan. Hal ini dinilai berbahaya karena dapat mencegah pengemudi melihat dengan baik dalam cuaca buruk.

Baca Juga: Toyota Alphard Kena Recall di Indonesia, Pemilik Disarankan Segera Hubungi Bengkel Resmi

Seperti diketahui, Hyundai menemukan permasalahan ini pada Agustus 2020 setelah banyaknya konsumen yang mengajukan klaim terkait permasalahan wiper kaca.

Alhasil perusahaan mulai melakukan penyelidikan pada November 2021 dan mengirim 10 motor wiper untuk diselidiki.

Hyundai menemukan bahwa roda gigi internal motor dapat rusak ketika mengalami kekuatan eksternal atau halangan selama beroperasi.

Dalam kasus ini Hyundai menyatakan masalah tidak hanya dialami Palisade. Pasalnya perusahaan juga melakukan pengujian pada merek kompetitor yang menggunakan komponen yang sama.

Baca Juga: Drama di Balik Kesempurnaan, Hyundai Ioniq 5 N Tersandung Masalah Pengereman