Gaikindo: Belum Ada Informasi soal Investasi Ford di Indonesia

Jum'at, 19 Agustus 2022 | 19:48 WIB
Gaikindo: Belum Ada Informasi soal Investasi Ford di Indonesia
Gaikindo mengatakan belum ada informasi soal investasi Ford di Indonesia. Foto: Logo Ford. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo mengaku ini belum mendengar informasi rencana investasi Ford di Indonesia.

Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, yang dikonfirmasi Suara.com, Jumat (19/8/2022), mengungkapkan informasi itu setelah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa Ford, raksasa otomotif asal Amerika Serikat akan berinvestasi di Tanah Air.

"Kami belum mendapat informasi tersebut (investasi Ford). Ford juga belum menjadi anggota dari Gaikindo," ujar Jongkie.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan akan bertemu dengan CEO Tesla Inc, Elon Musk, pada September 2022 untuk meminta kejelasan pabrikan mobil listrik itu berinvestasi di Indonesia.

Baca Juga: Luhut Bertemu Elon Musk Bulan Depan, Minta Kejelasan Investasi Tesla di Indonesia

"Saya ke Amerika bulan depan (September), akan ketemu lagi dengan Elon, untuk bicara, 'Hey, mau kau gimana?' karena Ford sudah masuk. Dia juga sudah pusing nih, karena Ford kok masuk. Ford duitnya banyak, namanya kalah keren," kata Luhut dalam acara Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, yang dipantau secara daring dari Jakarta, Jumat.

Mantan Menko Polhukam itu mengatakan Ford, pabrikan otomotif asal AS, juga sudah memastikan diri menanamkan modal di Indonesia kendati ia tidak menyebut detail investasinya.

Pernyataan ini diperkuat oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, beberapa waktu lalu, minat perusahaan dan pabrikan otomotif dunia ke Indonesia untuk ikut membangun ekosistem baterai kendaraan listrik sangatlah tinggi.

Ia mengungkapkan telah melakukan pertemuan dengan perusahaan otomotif asal AS, Ford, untuk menjajaki kerja sama di sektor serupa.

"Ford adalah pemain mobil kedua setelah Tesla. Jadi negara kita ini, orang percaya. Kalau dari negara luar saja percaya sama kita, masak kita ga percaya dengan negara kita? Ini ibarat kita masih muda-muda, Indonesia ini barang bagus, kembang kampus, kira-kira begitu," ungkap Bahlil.

Baca Juga: Gaikindo Yakin Pasar Motor Listrik Indonesia Berkembang Pesat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI